Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

AP II Berencana Tambah Pengelolaan Dua Bandara Tahun Ini

Kompas.com - 11/06/2018, 19:06 WIB
Ridwan Aji Pitoko,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Angkasa Pura II menargetkan bisa menambah dua bandara kelolaan pada akhir 2018.

"Bandara Palangkaraya mudah-mudahan tahun ini dan sekarang lagi dievaluasi oleh Kemenkeu. Yang kedua itu Bandara Sibolga, kami usulkan ke Menhub tahun ini juga, mudah-mudahan Pak Menhub mempertimbangkannya," kata Direktur Utama PT Angkasa Pura II (Persero) Muhammad Awaluddin Senin (11/6/2018).

Kerja sama pemanfaatan aset atau KSP dipilih menjadi pola pengelolaan Bandara Palangkaraya.

Awaluddin menyebutkan bahwa dalam pola tersebut, AP II sebagai BUMN ditunjuk untuk mengambil alih pengelolaan Bandara Palangkaraya yang berstatus sebabagi aset barang milik negara.

"Jadi prinsipnya nanti kerja samanya akan punya benefit ke pemerintah. Pemerintah enggak alokasikan APBN sehingga biaya pengembangan dan pengoperasian bandara itu pindah ke AP II," tutur Awaluddin.

Sementara untuk Bandara Sibolga, lanjut Awaluddin, tidak dengan pola KSP melainkan dengan penyertaan modal negara atau PMN. Pola tersebut membuat AP II mengembangkan sendiri bandara tersebut setelah diserahkan oleh pemerintah.

"Intinya kami optimistis tahun ini bisa mengelola dua bandara baru tersebut," imbuh dia.

Adapun sampai pertengahan 2018 ini sebanyak 15 bandara berada di bawah pengelolaan AP II. Bandara-bandara tersebut adalah Bandara Internasional Soekarno-Hatta Jakarta, Bandara Internasional Kualanamu Medan.

Kemudian Bandara Halim Perdana Kusuma Jakarta, Bandara Sultan Muhammad Badaruddin II Palembang, Bandara Supadio Pontianak, Bandara Minangkabau Padang, dan Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru.

Kemudian ada juga Bandara Husein Sastranegara Bandung, Bandara Sultan Iskandar Muda Aceh, Bandara Raja Haji Fisabilillah Tanjung Pinang, Bandara Depati Amir Pangkal Pinang, Bandara Sultan Thaha Jambi, Bandara Silangit Siborong-borong, Bandara Banyuwangi, dan Bandara Internasional Jawa Barat Kertajati.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

Whats New
Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com