Tidak sulit untuk menemukan warung-warung kecil yang menyediakan menu mie instan di kawasan Jabodetabek. Umumnya di wilayah perkantoran, kampus, atau di permukiman, warung mie instan ini selalu menjadi tempat yang selalu didatangi pembeli.
Peluang bisnis warung mie instan atau Warung Indomie (Warmindo) ini pun cukup menjanjikan. Dadang (40) misalnya, dirinya mulai membangun usaha Warung Indomie di tahun 1990an, setelah sebelumnya sempat menjalani profesi kuli bangunan.
Kini, dirinya dapat meraup untuk hingga Rp 1,5 juta per hari dari menjual berbagai variasi olahan Indomie.
"Saya tahun 1982 ikut kuli pertamanya, terus punya modal, bikin sendiri usaha sendiri, modal awal dulu Rp 25 juta sudah beres semua, ngumpulin-nya ya dari waktu jadi kuli," ujarnya ketika ditemui Kompas.com saat pelepasan mudik pengusaha Warmindo di Pabrik Indomie Tangerang, Senin (11/6/2018).
Baca selengkapnya: Bermodalkan Indomie, Pengusaha Warmindo Bisa Raup Rp 1,5 Juta Per Hari
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.