Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips agar Tidak Bokek Setelah Mudik

Kompas.com - 12/06/2018, 11:12 WIB
Erlangga Djumena

Editor

KOMPAS.com - Libur panjang Lebaran telah datang. Supaya tidak sampai bokek setelah Lebaran berakhir, jalankan tips penting berikut ini.

Musim perayaan di Indonesia seperti saat ini di mana ada dua momentum besar yaitu puasa Ramadhan dan perayaan Lebaran, seringkali membuat kondisi kantong orang kembang kempis. Maklum, bagi kalangan yang merayakan dua momentum besar itu, akan ada banyak kebutuhan yang menguras banyak uang.

Banyak pengeluaran tahunan yang jadwalnya datang di musim perayaan ini. Misalnya saja, biaya mudik, angpao dan bingkisan lebaran untuk keluarga dan kerabat, pekerja di rumah, dan lain sebagainya. Belum lagi sepanjang puasa Ramadhan ada banyak undangan buka  puasa bersama yang kesemuanya membutuhkan modal uang.

Tidak jarang terjadi, orang habis-habisan mengeluarkan uang saat puasa Ramadan dan Lebaran. Akibatnya, begitu rangkaian perayaan Lebaran usai, kondisi keuangan berantakan bahkan minus.

Baca juga: Tips 5 Menit Bijak Merencanakan Penggunaan THR untuk Milenial

Supaya hal itu tidak sampai terjadi, pastikan kamu menerapkan langkah-langkah dari HaloMoney.co.id berikut ini:

1. Susun pos anggaran

Bulan puasa Ramadhan dan kehadiran Lebaran adalah bulan perayaan yang memang membutuhkan banyak biaya. Itulah mengapa ada tunjangan hari raya (THR), yang tak lain dimaksudkan untuk mendukung pengeluaran di musim perayaan ini.

Supaya pengeluaran finansial tetap terarah, buatlah pos-pos anggaran besar paling tidak dalam 4 kelompok kebutuhan besar. Sebagai berikut:

-  Pos kebutuhan Ramadhan: termasuk di dalamnya adalah, belanja rutin rumah tangga, pos berbuka puasa di luar rumah, dan lain-lain.

-  Pos kebutuhan mudik: antara lain untuk pengeluaran ongkos mudik, persiapan kendaraan pribadi bila kamu mudik memakai mobil pribadi, biaya perjalanan mudik, dan lain-lain.

-  Pos biaya Lebaran: termasuk di sini adalah biaya konsumsi Lebaran, pengeluaran untuk bingkisan dan angpao Lebaran, pembayaran zakat mal tahunan, dan lain-lain.

-  Pos kebutuhan pasca Lebaran/Mudik yaitu anggaran yang kamu butuhkan untuk melanjutkan kehidupan setelah rangkaian acara Lebaran berlalu sampai saatnya penghasilan atau gaji berikutnya datang.

Baca Juga : KTA Tanpa Syarat Kartu Kredit untuk Kebutuhan Dana Sesudah Lebaran

2. Pastikan sumber dana

Susunan pos anggaran tersebut harus kamu lengkapi dengan kepastian sumber dana. Masing-masing pos anggaran harus memiliki sumber dana yang jelas dan pasti. Misalnya, untuk pos Ramadan, kamu memakai biaya hidup sehari-hari

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Spend Smart
Kadin Proyeksi Perputaran Uang Saat Ramadhan-Lebaran 2024 Mencapai Rp 157,3 Triliun

Kadin Proyeksi Perputaran Uang Saat Ramadhan-Lebaran 2024 Mencapai Rp 157,3 Triliun

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com