Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cegah Pencurian Bagasi, Maskapai Wajib Periksa "Baggage Tag"

Kompas.com - 13/06/2018, 17:28 WIB
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera,
Kurniasih Budi

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - PT Angkasa Pura II memastikan seluruh maskapai telah menerapkan lagi pemeriksaan baggage tag untuk koper bawaan penumpang yang baru mendarat.

Sebelumnya, beberapa maskapai tidak mengecek baggage tag hingga akhirnya ada kasus pencurian koper penumpang.

Kasus terakhir, anak di bawah umur mencuri 10 koper di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang.

"Sekarang sudah mulai dilakukan lagi yang tadinya sempat ditinggalkan beberapa airline, yaitu tidak memeriksa baggage tag dengan label, jadi sekarang mereka jalankan," kata Direktur Teknik dan Operasional AP II Djoko Murjatmodjo saat ditemui Kompas.com di Terminal 1 Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Rabu (13/6/2018).

(Baca: CCTV Khusus Pantau Pergerakan Ratusan Ton Bagasi di Soekarno Hatta)

Menurut Djoko, pihaknya selaku operator bandara terus mengingatkan agar maskapai tidak lupa mengecek baggage tag di tiap koper bawaan penumpang.

Bahkan, dia menyebut sempat ada Peraturan Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan yang mengatur bahwa maskapai wajib melakukan hal tersebut.

Sejumlah maskapai tidak mengecek baggage tag salah satunya karena sistem itu tidak diterapkan terhadap penumpang pesawat di luar negeri.

Namun, berkaca dari kejadian-kejadian yang lampau, AP II memutuskan untuk selalu mengingatkan maskapai tidak kecolongan lagi dengan memeriksa baggage tag barang bawaan penumpang.

(Baca: Aturan Maksimal Bagasi untuk Mudik Naik Pesawat, Kereta Api, dan Bus)

"Mungkin (maskapai) menganggap percaya atau bagaimana, karena kan di luar negeri tidak dilakukan. Tapi, ternyata di kita masih harus dilakukan, itu kami ingatkan terus, harus dikerjakan, harus dikerjakan," tutur Djoko.

Selain mengandalkan pengecekan baggage tag, AP II juga menggiatkan pantauan melalui kamera CCTV dan melarang orang selain penumpang untuk masuk ke area pengambilan bagasi pesawat.

Maskapai juga diminta memaksimalkan pengamanan melalui sekuriti internal mereka sebagai tenaga tambahan, khususnya saat arus balik nanti sebab jumlah barang di bagasi diperkirakan bertambah banyak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Simak, 5 Cara Tingkatkan Produktivitas Karyawan bagi Pengusaha

Simak, 5 Cara Tingkatkan Produktivitas Karyawan bagi Pengusaha

Work Smart
Konflik Iran-Israel, Kemenhub Pastikan Navigasi Penerbangan Aman

Konflik Iran-Israel, Kemenhub Pastikan Navigasi Penerbangan Aman

Whats New
Terbit 26 April, Ini Cara Beli Investasi Sukuk Tabungan ST012

Terbit 26 April, Ini Cara Beli Investasi Sukuk Tabungan ST012

Whats New
PGEO Perluas Pemanfaatan Teknologi untuk Tingkatkan Efisiensi Pengembangan Panas Bumi

PGEO Perluas Pemanfaatan Teknologi untuk Tingkatkan Efisiensi Pengembangan Panas Bumi

Whats New
Daftar Lengkap Harga Emas Sabtu 20 April 2024 di Pegadaian

Daftar Lengkap Harga Emas Sabtu 20 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Tren Pelemahan Rupiah, Bank Mandiri Pastikan Kondisi Likuiditas Solid

Tren Pelemahan Rupiah, Bank Mandiri Pastikan Kondisi Likuiditas Solid

Whats New
LPS Siapkan Pembayaran Simpanan Nasabah BPRS Saka Dana Mulia

LPS Siapkan Pembayaran Simpanan Nasabah BPRS Saka Dana Mulia

Whats New
Harga Emas Antam Sabtu 20 April 2024, Naik Rp 2.000 Per Gram

Harga Emas Antam Sabtu 20 April 2024, Naik Rp 2.000 Per Gram

Spend Smart
Ini 6 Kementerian yang Sudah Umumkan Lowongan CPNS 2024

Ini 6 Kementerian yang Sudah Umumkan Lowongan CPNS 2024

Whats New
Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 20 April 2024

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 20 April 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Sabtu 20 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Sabtu 20 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Whats New
Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

Whats New
Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com