JAKARTA, KOMPAS.com — Harga telur ayam ras negeri di pasar Palmerah, Jumat (13/7/2018), mengalami kenaikan hingga Rp 29.000 per kilogram. Bahkan, ada yang menjual hingga harga Rp 32.000 per kg di tingkat eceran.
Hal tersebut diungkapkan oleh salah satu pedagang telur di Pasar Palmerah, Eko Prasetyo. Dia menyebutkan kenaikan harga hingga Rp 29.000 tersebut terjadi sekitar 5 hari yang lalu.
"Pas puasa kemarin sekitar Rp 22.000 sampai Rp 24.000, terus pas habis Lebaran baru mulai naik dari Rp 25.000 sampai sekarang Rp 29.000" ujar Eko.
Dia menjelaskan bahwa kenaikan tersebut karena harga dari penyuplai pun ikut naik. "Dari sana aja sudah Rp 26.000 sampai Rp 27.000, Mbak. Keuntungan jadi sedikit sekarang," tambah Eko.
Baca: Lonjakan Harga Telur Disebabkan Naiknya Harga Pakan Ternak
Dia mengungkapkan bahwa kenaikan telur tahun ini lebih besar dari kenaikan tahun sebelumnya.
"Tahun lalu, saya jual paling mahal Rp 25.000. Tahun ini sampai Rp 29.000," Eko menambahkan.
Kenaikan harga ini, membuat para konsumen mengeluh. Eko menyebutkan, biasanya konsumen membeli hingga 4 kg, sekarang menurun menjadi 2 kg sampai 3 kg per orang. Selain itu, keuntungan yang Dia dapat menurun hingga 50 persen.
"Konsumen banyak yang protes, kenapa harganya naik banget. Biasanya kalo pedagang nih bisa beli 4 kg sehari, sekarang belinya cuman 2 kg sampai 3 kg aja. Saya bisa bawa uang Rp 1 juta per 3 hari, sekarang cuman bawa Rp 500.000," ujar Eko bercerita.
Hal serupa juga diungkapkan oleh Ana, pedagang telur lain di Pasar Palmerah. Dia mengungkapkan bahwa kenaikan harga ini juga banyak dikeluhkan konsumennya.
"Ya protes, Mbak. Pada ngomel. Tapi karena mereka butuh ya tetep beli," ujar Ana.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.