“Untuk perdana ini baru 15 ton untuk kedepan sudah ada beberapa negara untuk dilakukan ekspor ada 7 ton, 40 ton semoga kita dapat memenuhi akses dan berkelanjutan,” katanya.
Menurut dia, kopi Garut berbeda dengan kopi lainnya, baik dari aroma maupun rasa.
“Memiliki karakter yang seimbang. Ini merupakan potensi yang bisa menjadikan ekspor Negara Indonesia lebih baik dan banyak diminati negara tetangga,” ujar dia.
Baca juga: Jalan Panjang Kopi Kampung Jadi Kopi Specialty Grade
Wakil Kelompok Binaan KASUGA Christian mengatakan, petani Kabupaten Garut dapat mengekspor kopi untuk pertama kalinya berkat kerja sama dari semua pihak, baik pemerintah daerah maupun pusat.
“Terima kasih kepada dinas terkait yang telah memberikan dukungan untuk dapat ekspor kopi petani. Hal tersebut juga dapat memajukan perkebunan kopi petani Kabupaten Garut,” katanya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.