Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS EKONOMI

15 Ton Kopi Garut Diekspor ke Taiwan

Kompas.com - 15/07/2018, 11:16 WIB
Kurniasih Budi

Penulis


GARUT, KOMPAS.com - Kopi asal Garut, Jawa Barat diekspor sebanyak 15 ton ke Taiwan untuk pertama kalinya pada Jumat (13/7/2018).

Kopi yang diekspor berasal dari kelompok tani binaan Kopi Asli Urang Garut (Kasuga). Setelah Taiwan, kopi juga akan diekspor ke sejumlah negara lainnya.

Direktur Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perkebunan Kementerian Pertanian Dedi Junaedi menjelaskan, ekspor kopi perdana ini menjadi tolak ukur untuk memajukan perkebunan kopi di Kabupaten Garut.

“Momentum ini sangat penting bagi (Kementan) untuk mendukung ekspor perdana ke Taiwan dan selanjutnya ada permintaan lagi ke Ukraina. Luar biasa peran petani Kabupaten Garut, pemerintah akan terus memberikan dukungan dan semangat,” ujarnya dalam pernyataan tertulis, Minggu (15/7/2018).

Baca juga: Wine Coffee, Kopi Fermentasi Seharga Rp 2 Juta Per Kilogram

Menurut Dedi, kopi merupakan komoditas strategis dan yang telah menjadi prioritas Kementan.

Sayangnya, alokasi dana APBN untuk mengembangkan perkebunan kopi terbilang kecil. Oleh karenanya, perlu adanya pengumpulan dana dari setiap kelompok tani dan juga pelaku usaha.

Rencananya, pemerintah pusat membuat sistem perekonomian yang memiliki lembaga. Nantinya, para petani dapat bergabung dengan kelompok tani dan dapat membangun koperasi.

“Program ini akan digali dan didorong, pemerintah sangat mendukung karena tugas pemerintah membuat ekonomi yang berlembaga,” ujar dia.

Keunikan kopi asal Garut

Wakil Bupati Garut Helmi menjelaskan, kopi Garut juga akan diekspor ke Dubai, Amerika Serikat, Eropa, dan Ukraina.

“Untuk perdana ini baru 15 ton untuk kedepan sudah ada beberapa negara untuk dilakukan ekspor ada 7 ton, 40 ton semoga kita dapat memenuhi akses dan berkelanjutan,” katanya.

Menurut dia, kopi Garut berbeda dengan kopi lainnya, baik dari aroma maupun rasa.

“Memiliki karakter yang seimbang. Ini merupakan potensi yang bisa menjadikan ekspor Negara Indonesia lebih baik dan banyak diminati negara tetangga,” ujar dia.

Baca juga: Jalan Panjang Kopi Kampung Jadi Kopi Specialty Grade

Wakil Kelompok Binaan KASUGA Christian mengatakan, petani Kabupaten Garut dapat mengekspor kopi untuk pertama kalinya berkat kerja sama dari semua pihak, baik pemerintah daerah maupun pusat.

“Terima kasih kepada dinas terkait yang telah memberikan dukungan untuk dapat ekspor kopi petani. Hal tersebut juga dapat memajukan perkebunan kopi petani Kabupaten Garut,” katanya.

    

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pengusaha Harap Putusan MK soal Pilpres Dapat Ciptakan Iklim Investasi Stabil

Pengusaha Harap Putusan MK soal Pilpres Dapat Ciptakan Iklim Investasi Stabil

Whats New
IHSG dan Rupiah Kompak Menguat di Akhir Sesi 23 April 2024

IHSG dan Rupiah Kompak Menguat di Akhir Sesi 23 April 2024

Whats New
Rupiah Diramal Bisa Kembali Menguat di Bawah Rp 16.000 Tahun Ini

Rupiah Diramal Bisa Kembali Menguat di Bawah Rp 16.000 Tahun Ini

Whats New
Bagaimana Prospek IPO di Indonesia Tahun Ini Usai Pemilu?

Bagaimana Prospek IPO di Indonesia Tahun Ini Usai Pemilu?

Whats New
Harga Makanan Global Diperkirakan Turun, Konsumen Bakal Lega

Harga Makanan Global Diperkirakan Turun, Konsumen Bakal Lega

Whats New
Laba Bersih Astra Agro Lestari Turun 38,8 Persen, Soroti Dampak El Nino

Laba Bersih Astra Agro Lestari Turun 38,8 Persen, Soroti Dampak El Nino

Whats New
Naik, Pemerintah Tetapkan Harga Acuan Batu Bara hingga Emas April 2024

Naik, Pemerintah Tetapkan Harga Acuan Batu Bara hingga Emas April 2024

Whats New
Alasan Mandala Finance Tak Bagi Dividen untuk Tahun Buku 2023

Alasan Mandala Finance Tak Bagi Dividen untuk Tahun Buku 2023

Whats New
Efek Panjang Pandemi, Laba Bersih Mandala Finance Turun 35,78 Persen

Efek Panjang Pandemi, Laba Bersih Mandala Finance Turun 35,78 Persen

Whats New
Heboh soal Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta, Cek Ketentuannya

Heboh soal Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta, Cek Ketentuannya

Whats New
KB Bank Targetkan Penyelesaian Perbaikan Kualitas Aset Tahun Ini

KB Bank Targetkan Penyelesaian Perbaikan Kualitas Aset Tahun Ini

Whats New
Astra Agro Lestari Sepakati Pembagian Dividen Rp 165 Per Saham

Astra Agro Lestari Sepakati Pembagian Dividen Rp 165 Per Saham

Whats New
Ditopang Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Diprediksi Semakin Moncer

Ditopang Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Diprediksi Semakin Moncer

Whats New
Survei: 69 Persen Perusahaan Indonesia Tak Rekrut Pegawai Baru untuk Hindari PHK

Survei: 69 Persen Perusahaan Indonesia Tak Rekrut Pegawai Baru untuk Hindari PHK

Work Smart
Heboh soal Kualifikasi Lowker KAI Dianggap Sulit, Berapa Potensi Gajinya?

Heboh soal Kualifikasi Lowker KAI Dianggap Sulit, Berapa Potensi Gajinya?

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com