Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Disney Rampungkan Akusisi Aset 21st Century Fox Senilai Lebih dari Rp 1.000 Triliun

Kompas.com - 29/07/2018, 08:30 WIB
Putri Syifa Nurfadilah,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

NEW YORK, KOMPAS.com - Walt Disney dan 21st Century Fox menyetujui kesepakatan akuisisi saham perusahaan senilai 71 miliar dollar AS pada pertemuan terpisah Jumat (27/7/2018), yang membuat aset Fox Enterteiment segera diambil alih oleh Disney.

Nilai itu setara dengan Rp 1.029 triliun dengan acuan kurs rupiah Rp 14.500 per dollar AS.

Mengutip Fox Business, Minggu (29/7/2018), Disney mengumumkan kesepakatan untuk membeli sebagian besar aset Fox pada bulan Desember 2017 yang pada awalnya menawarkan 52,4 miliar dollar AS untuk film dan studio televisi Fox, di antara bisnis lainnya.

Setelah Comcast membuat tawaran saingan sebesar 65 miliar dollar AS, Disney menaikkan penawarannya menjadi 71 miliar dollar AS dalam bentuk tunai dan saham.

“Kami sangat senang bahwa pemegang saham kedua perusahaan telah memberikan persetujuan bagi kami untuk bergerak maju, dan yakin akan kemampuan kami untuk menciptakan nilai jangka panjang yang signifikan melalui akuisisi aset utama Fox ini,” ujar Chairman dan CEO Disney Robert Iger seperti dilansir Fox Business Minggu (29/7/2018).

Desember lalu ketika kesepakatan diumumkan, Executive Chairman 21st Century Fox Rupert Murdoch mengatakan bahwa perusahaannya akan memiliki arus kas setidaknya 2 miliar dollar AS per tahun.

“Kita melihat dapat memperluas itu dan mengambil peluang lain serta membangun perusahaan hebat lainnya,” kata dia

Jika kesepakatannya selesai, inilah yang akan didapatkan Disney : film dan studio TV Fox, kepemilikan mayoritas dalam layanan video streaming Hulu, saham di perusahaan TV berbayar Inggris yakni Sky, dan jaringan kabel FX dan National Geographic.

Fox sedang pun sedang mempertimbangkan untuk membeli sisa saham Sky. Sedangkan, Comcast sendiri telah mengajukan tawaran 34 miliar dollar AS untuk mengendalikan Sky.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Saham Bank Jago 'Ambles' 4,7 Persen, IHSG Hari Ini Berakhir di Zona Merah

Saham Bank Jago "Ambles" 4,7 Persen, IHSG Hari Ini Berakhir di Zona Merah

Whats New
Dorong Pertumbuhan Industri di Batam, PGN Salurkan Gas Bumi Sebesar 10 BBTUD Ke PLN Batam

Dorong Pertumbuhan Industri di Batam, PGN Salurkan Gas Bumi Sebesar 10 BBTUD Ke PLN Batam

Whats New
Pengembangan Pelabuhan Berkelanjutan Tak Mudah, Ini Syaratnya

Pengembangan Pelabuhan Berkelanjutan Tak Mudah, Ini Syaratnya

Whats New
Program Kampung Nelayan Modern di Biak Diharap Bisa Tingkatkan Pendapatan Nelayan

Program Kampung Nelayan Modern di Biak Diharap Bisa Tingkatkan Pendapatan Nelayan

Whats New
Nickel Industries Targetkan Pengurangan Emisi 50 Persen pada 2035

Nickel Industries Targetkan Pengurangan Emisi 50 Persen pada 2035

Whats New
Peran AI Generatif untuk Bisnis Makin Dilirik, Jangan Lupakan soal Keamanannya

Peran AI Generatif untuk Bisnis Makin Dilirik, Jangan Lupakan soal Keamanannya

Whats New
Akuisisi Bisnis Konsumer Citi Rampung, Bos UOB Indonesia: Kami Berharap Dapat Tumbuh Lebih Cepat...

Akuisisi Bisnis Konsumer Citi Rampung, Bos UOB Indonesia: Kami Berharap Dapat Tumbuh Lebih Cepat...

Whats New
Wacana 3 Stasiun Kereta Cepat Whoosh Jarak Berdekatan di Bandung

Wacana 3 Stasiun Kereta Cepat Whoosh Jarak Berdekatan di Bandung

Whats New
Warga Kepri, Penukaran Uang Logam yang Ditarik BI Bisa Dilakukan di Bank Umum

Warga Kepri, Penukaran Uang Logam yang Ditarik BI Bisa Dilakukan di Bank Umum

Whats New
TikTok Shop Bakal Gandeng Tokopedia, Mendag Zulhas: Boleh Dong...

TikTok Shop Bakal Gandeng Tokopedia, Mendag Zulhas: Boleh Dong...

Whats New
Optimalkan Kinerja, Chubb Life Indonesia Perkuat Layanan Digital

Optimalkan Kinerja, Chubb Life Indonesia Perkuat Layanan Digital

Whats New
Pengertian Pertumbuhan Ekonomi, Perhitungan, dan Faktor Penentunya

Pengertian Pertumbuhan Ekonomi, Perhitungan, dan Faktor Penentunya

Whats New
Pengguna LRT Palembang Hampir Mencapai 4 Juta Tahun Ini

Pengguna LRT Palembang Hampir Mencapai 4 Juta Tahun Ini

Whats New
Dorong Pertumbuhan Ekonomi, Kemenkeu Optimalkan Kinerja Penyerapan APBN 2024 

Dorong Pertumbuhan Ekonomi, Kemenkeu Optimalkan Kinerja Penyerapan APBN 2024 

Whats New
Faktor yang Menentukan dalam Proses Pembangunan Ekonomi

Faktor yang Menentukan dalam Proses Pembangunan Ekonomi

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com