Tarif Jarak Jauh LRT Palembang Hanya Rp 10.000

JAKARTA,  KOMPAS.com - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, tarif Light Rail Transit (LRT) Palembang sudah ditetapkan.

Tarif LRT yang diterapkan mulai 1 Agustus 2018, yakni sebesar Rp 5.000 untuk jarak dekat. Sementara bagi pengguna yang naik dan turun dari stasiun Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II, harus merogoh kocek Rp 10.000.

"Tarif jarak dekat itu Rp 5.000, yang ke bandara Rp 10.000," ujar Budi di Jakarta, Selasa (31/7/2018) malam.

Budi menambahkan, Kementerian Perhubungan telah melakukan uji coba operasi LRT secara terbatas tanpa dikenakan tarif selama satu minggu kemarin.

Baca juga: LRT Palembang Punya Fitur yang Lebih Canggih dari KRL Jabodetabek

Saat masa uji coba, kecepatan LRT belum diberlakukan secara maksimal. Waktu tempuh dari Stasiun Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II ke Stasiun Ogan Permata Indah Jakabaring masih 60 menit.

"Sekarang antara bandara sampai ke Jaka Baring masih 60 menit. Artinya dari kecepatan yang seharusnya kita turunkan 10 persen. Nanti menjelang Asian Games baru kecepatan itu kembali pada rencana kita, yaitu 41 menit yang lebih cepat. Kalau sekarang lebih pelan karena ini trail," kata Budi.

LRT Palembang terdiri dari 8 train set. Enam train set di antaranya siap dioperasikan dan dua train set dijadikan sebagai cadangan. Masing-masing train set terdiri dari 3 kereta dengan kapasitas kondisi nyaman 346 orang.

Pengoperasian LRT Palembang akan dilakukan oleh PT Kereta Api Indonesia. Rencananya dari 13 stasiun, baru 6 stasiun beroperasi mulai 1 Agustus 2018.