Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penjualan Kendaraan Bermotor Dongkrak Konsumsi Kuartal II 2018

Kompas.com - 06/08/2018, 15:47 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita ,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pertumbuhan ekonomi kuartal II 2018 sebesar 5,27 persen dipengaruhi tingginya konsumsi rumah tangga. Sektor ini memiliki porsi sebesar 2,76 persen dari pertumbuhan ekonomi menurut pengeluaran.

Komponen tersebut mencakup lebih dari separuh produk domestik bruto (PDB) Indonesia. Sementara itu, laju pertumbuhannya sebesar 5,14 persen.

"Kontribusi konsumsi rumah tangga sampai 55,4 persen sehingga akan berdampak besar pada pertumbuhan ekonomi," kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suhariyanto di kantor BPS, Jakarta, Senin (6/8/2018).

Suhariyanto mengatakan, salah satu yang memengaruhi naiknya konsumsi rumah tangga yakni melonjaknya angka pembelian mobil dan motor.

"Penjualan mobil dan motor naik mengesankan. Industri kita tumbuh secara cepat," ujar dia.

Penjualan sepeda motor tumbuh 18,96 persen dan mobil penumpang tumbuh 3,25 persen pada kuartal II 2018. Sementara itu, penjualan motor dan mobil pada kuartal II 2017 masing-masing 10,93 persen dan 11,2 persen.

Menurut Suhariyanto, hal ini menunjukkan adanya perbaikan daya beli masyarakat golongan menengah ke bawah.

"Motor kan biasanya digunakan golongan menengah ke bawah. Dengan penjualan meningkat menujukkan golongan menengah ke bawah mulai menggeliat," ucap Suhariyanto.

Selain itu, konsumsi makanan dan minuman juga meningkat sebesar 5,38 persen secara tahunan (yoy) serta pakaian dan alas kaki jadi sebesar 3,86 persen (yoy). Menurut Suhariyanto, meningkatnya dua komoditas itu karena momentum bulan puasa dan Lebaran.

"Ramadhan dan Lebaran memang membawa berkah ke beberapa sektor. Semua bergerak positif, jauh lebih baik daripada tahun lalu," ungkap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com