Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sambut HUT RI, CIMB Niaga Tawarkan Uang Muka KPR 5 Persen

Kompas.com - 11/08/2018, 08:54 WIB
Erlangga Djumena

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Menyambut Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke-73, PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga) menawarkan KPR Bebas Merdeka dengan uang muka mulai dari 5 persen dan suku bunga/ujrah 5,73 persen fixed selama 3 tahun.

Penawaran tersebut berlaku hingga 31 Agustus 2018, baik melalui skema KPR konvensional maupun syariah.

“Kami memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk memiliki hunian idaman dengan uang muka dan suku bunga ringan melalui KPR Bebas Merdeka,” ucap Head of Retail Banking Product CIMB Niaga Budiman Tanjung di Jakarta, dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Kamis (9/8/2018).

Dia menyebutkan, KPR Bebas Merdeka dapat digunakan untuk pembelian rumah dan apartemen baru semua tipe di 102 proyek garapan enam pengembang properti mitra CIMB Niaga di berbagai kota di Indonesia.

Baca juga: CIMB Niaga Syariah dan BNI Syariah Tutup Bisnis Gadai Emas

Keenam pengembang tersebut yakni, Sinarmas Land, Ciputra, Jaya Properti, Agung Sedayu Group, Alam Sutera, dan Summarecon.

“Kami berterima kasih kepada para mitra pengembang atas dukungannya dalam program KPR Bebas Merdeka. CIMB Niaga senantiasa berinovasi menghadirkan program-program menarik bersama para pengembang untuk menggairahkan pasar properti di Indonesia,” sebutnya.
 
CIMB Niaga lanjut dia, akan terus menggenjot bisnis KPR melalui penetrasi ke segmen primary market yang diharapkan tumbuh seiring pelonggaran kebijakan loan to value (LTV) dan financing to value (FTV). Di samping itu, segmen secondary dan take over juga akan tetap menjadi fokus perseroan.

“Kami terus mengoptimalkan channel acquisition, baik melalui agen properti, cross selling, staff get member, referral club member, maupun pemanfaatan kanal digital,” tambahnya.

Budiman berharap penawaran KPR Bebas Merdeka ini mampu mendukung pertumbuhan portofolio KPR CIMB Niaga.

Hingga akhir Maret 2018, bank swasta nasional terbesar kedua di Indonesia ini telah membukukan KPR sebesar Rp 27,44 triliun, meningkat 9,9 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 24,96 triliun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Makanan Global Diperkirakan Turun, Konsumen Bakal Lega

Harga Makanan Global Diperkirakan Turun, Konsumen Bakal Lega

Whats New
Laba Bersih Astra Agro Lestari Turun 38,8 Persen, Soroti Dampak El Nino

Laba Bersih Astra Agro Lestari Turun 38,8 Persen, Soroti Dampak El Nino

Whats New
Naik, Pemerintah Tetapkan Harga Acuan Batu Bara hingga Emas April 2024

Naik, Pemerintah Tetapkan Harga Acuan Batu Bara hingga Emas April 2024

Whats New
Alasan Mandala Finance Tak Bagi Dividen untuk Tahun Buku 2023

Alasan Mandala Finance Tak Bagi Dividen untuk Tahun Buku 2023

Whats New
Efek Panjang Pandemi, Laba Bersih Mandala Finance Turun 35,78 Persen

Efek Panjang Pandemi, Laba Bersih Mandala Finance Turun 35,78 Persen

Whats New
Heboh soal Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta, Cek Ketentuannya

Heboh soal Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta, Cek Ketentuannya

Whats New
KB Bank Targetkan Penyelesaian Perbaikan Kualitas Aset Tahun Ini

KB Bank Targetkan Penyelesaian Perbaikan Kualitas Aset Tahun Ini

Whats New
Astra Agro Lestari Sepakati Pembagian Dividen Rp 165 Per Saham

Astra Agro Lestari Sepakati Pembagian Dividen Rp 165 Per Saham

Whats New
Ditopang Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Diprediksi Semakin Moncer

Ditopang Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Diprediksi Semakin Moncer

Whats New
Survei: 69 Persen Perusahaan Indonesia Tak Rekrut Pegawai Baru untuk Hindari PHK

Survei: 69 Persen Perusahaan Indonesia Tak Rekrut Pegawai Baru untuk Hindari PHK

Work Smart
Heboh soal Kualifikasi Lowker KAI Dianggap Sulit, Berapa Potensi Gajinya?

Heboh soal Kualifikasi Lowker KAI Dianggap Sulit, Berapa Potensi Gajinya?

Whats New
Tantangan Menuju Kesetaraan Gender di Perusahaan pada Era Kartini Masa Kini

Tantangan Menuju Kesetaraan Gender di Perusahaan pada Era Kartini Masa Kini

Work Smart
Bantuan Pesantren dan Pendidikan Islam Kemenag Sudah Dibuka, Ini Daftarnya

Bantuan Pesantren dan Pendidikan Islam Kemenag Sudah Dibuka, Ini Daftarnya

Whats New
Tanggung Utang Proyek Kereta Cepat Whoosh, KAI Minta Bantuan Pemerintah

Tanggung Utang Proyek Kereta Cepat Whoosh, KAI Minta Bantuan Pemerintah

Whats New
Tiket Kereta Go Show adalah Apa? Ini Pengertian dan Cara Belinya

Tiket Kereta Go Show adalah Apa? Ini Pengertian dan Cara Belinya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com