Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

RAPBN 2019 Lebih Realistis

Kompas.com - 17/08/2018, 15:48 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita ,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo telah menyampaikan target asumsi makro ekonomi dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2019 di hadapan anggota dewan.

Sejumlah indikator ekonomi makro untuk 2019 dirasa lebih realistis dibandingkan APBN 2018. Terdapat beberapa pos yang targetnya tak jauh berbeda dengan capaian APBN 2018.

Jokowi menyatakan, capaian selama semester I 2018 menjadi landasan dalam menyusun Asumsi Dasar Perhitungan RAPBN tahun 2019.

Direktur Eksekutif Center for Indonesia Taxation Analysis (CITA) Yustinus Prastowo menganggap proyeksi RAPBN lebih realistis.

"Indikator ekonomi makro RAPBN 2019 cukup realistis, moderat, dan mengakui adanya tantangan," dalam keterangan tertulis, Kamis (17/8/2018).

1. Pertumbuhan ekonomi

Indikator pertama, yakni pertumbuhan ekonomi yang diproyeksikan sebesar 5,3 persen. Angkanya tak jauh beda dengan pertumbuhan ekonomi kuartal II 2018 yakni 5,27 persen. Sementara APBN 2018 menargetkan pertumbuhan ekonomi sebesar 5,4 persen.

2. Inflasi

Proyeksi inflasi pada RAPBN 2019 masih sama dengan target APBN 2018, yakni 3,5 persen. Sementara itu, capaian inflasi tahunan Juli 2018 sebesar 3,18 persen.

3. Nilai tukar rupiah

Pada RAPBN 2019, pemerintah memproyeksikan nilai tukar rupiah Rp 14.400 per dollar AS. Nilainya lebih tinggi daripada APBN 2018 sebesar Rp 13.400. Proyeksi tahun depan lebih tinggi karena melihat kondisi nilai tukar rupiah yang tembus Rp 14.600. Target 2019 dirasa lebih realistis.

4. Tingkat bunga SPN 3 bulan

APBN 2018 menargetkan tingkat bunga SPN 3 bulan sebesar 5,2 persen. Sementara realisasi per Juli 2018 sebesar 4,6. Dalam RAPBN 2019, Pemerintah menargetkan tingkat bunga SPN 3 sebesar 5,3 persen.

5. Harga minyak mentah

Proyeksi RAPBN 2019 untuj harga minyak mentah Indonesia mencapai 70 dollar AS per barrel. Target tersebut lebih tinggi dari APBN 2018 sebesar 48 dollar AS per barrel. Sebab, belakangan harga minyak dunia sedang tinggi sehingga Indonesia perlu melakukan penyesuaian. Adapun realisasi harga minyak mentah per Juli 2018 sebesar 67 dollar AS per barrel.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Whats New
Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Whats New
Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Whats New
Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Spend Smart
Penukaran Uang, BI Pastikan Masyarakat Terima Uang Baru dan Layak Edar

Penukaran Uang, BI Pastikan Masyarakat Terima Uang Baru dan Layak Edar

Whats New
Cara Cek Tarif Tol secara Online Lewat Google Maps

Cara Cek Tarif Tol secara Online Lewat Google Maps

Work Smart
PT SMI Sebut Ada 6 Investor Akan Masuk ke IKN, Bakal Bangun Perumahan

PT SMI Sebut Ada 6 Investor Akan Masuk ke IKN, Bakal Bangun Perumahan

Whats New
Long Weekend, KAI Tambah 49 Perjalanan Kereta Api pada 28-31 Maret

Long Weekend, KAI Tambah 49 Perjalanan Kereta Api pada 28-31 Maret

Whats New
Ini Sejumlah Faktor di Indonesia yang Mendorong CCS Jadi Peluang Bisnis Baru Masa Depan

Ini Sejumlah Faktor di Indonesia yang Mendorong CCS Jadi Peluang Bisnis Baru Masa Depan

Whats New
ITMG Bakal Tebar Dividen Rp 5,1 Triliun dari Laba Bersih 2023

ITMG Bakal Tebar Dividen Rp 5,1 Triliun dari Laba Bersih 2023

Whats New
Kemenaker Siapkan Aturan Pekerja Berstatus Kemitraan, Ini Tanggapan InDrive

Kemenaker Siapkan Aturan Pekerja Berstatus Kemitraan, Ini Tanggapan InDrive

Whats New
Kaum Mumpung-mumpung, Maksimalkan Penawaran Terbaik Lazada untuk Belanja Aneka Kebutuhan Ramadhan

Kaum Mumpung-mumpung, Maksimalkan Penawaran Terbaik Lazada untuk Belanja Aneka Kebutuhan Ramadhan

BrandzView
Musim Hujan, Petani Harus Waspadai Serangan Hama

Musim Hujan, Petani Harus Waspadai Serangan Hama

Whats New
Contoh Surat Perjanjian Utang Piutang di Atas Materai yang Benar

Contoh Surat Perjanjian Utang Piutang di Atas Materai yang Benar

Whats New
Pemerintah Belum Berencana Revisi Permendag soal Pengaturan Impor

Pemerintah Belum Berencana Revisi Permendag soal Pengaturan Impor

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com