JAKARTA, KOMPAS.com - PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) mencatat gempa bermagnitudo 7 yang melanda Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Minggu (19/8/2018) kemarin membuat sistem kelistrikan di sana terganggu.
Beberapa kali gempa susulan juga semakin memperparah sistem kelistrikan hingga membuat jaringan di Lombok sempat padam.
"Efek dari gempa kali ini berdampak pada sistem kelistrikan di Lombok. Beberapa pembangkit harus kami lakukan pemeriksaan terlebih dahulu untuk memastikan keamananya," kata General Manager PLN Wilayah NTB Rudi Purnomoloka melalui keterangan tertulis kepada Kompas.com, Senin (20/8/2018).
Rudi juga menyebut, sistem kelistrikan di Pulau Sumbawa juga membuat sistem kelistrikan di sana bermasalah. PLN mencatat, Sumbawa sempat mengalami pemadaman listrik sebesar 17 persen dari total keseluruhan di wilayah tersebut.
"Beberapa daerah di Sumbawa yang harus dipadamkan antara lain seluruh wilayah Alas, sebagian Taliwang yaitu di daerah Pelabuhan Poto Tano," tutur Rudi.
Melihat kondisi tersebut, Rudi mengungkapkan pihaknya sudah mengerahkan petugas untuk menormalkan jaringan di daerah terdampak gempa. Hingga pukul 10.30 WITa, 86 persen dari total sistem kelistrikan di Lombok sudah pulih.
Adapun beberapa daerah yang listriknya sudah kembali nyala di antaranya Kota Mataram, Kabupaten Lombok Barat, Kabupaten Lombok Utara, sebagian Kabupaten Lombok Timur, serta sebagian Kabupaten Lombok Tengah.
Sementara di Sumbawa, daerah yang pasokan listriknya berangsur pulih adalah beberapa daerah di Taliwang Kota, Utan, hingga Gontar.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.