Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS EKONOMI

Semester I 2018, Laba PGN Naik 191,8 Persen

Kompas.com - 21/08/2018, 20:40 WIB
Kurniasih Budi

Penulis

Selain itu, jika jaringan pipa PGN ditambah dengan pipa Pertagas sepanjang 2.223 km, maka secara total panjang pipa PGN mencapai 9.763 km atau setara dengan 96 persen pipa gas bumi hilir nasional.

Selama semester I 2018, PGN juga berhasil menyelesaikan sejumlah proyek dengan tepat waktu seperti penyaluran gas pembangkit listrik Muara Karang, pengembangan jaringan pipa distribusi ke wilayah Karawang, dan pemasangan infrastruktur gas customer  attachment di seluruh wilayah kerjanya, serta menyelesaikan pembangunan jaringan pipa distribusi Duri-Dumai.

Perusahaan dengan kode saham PGAS juga tengah meneruskan pembangunan sejumlah proyek infrastruktur, seperti jaringan pipa transmisi Dumai, mengembangkan jaringan pipa distribusi ke wilayah Banten, serta pemasangan infrastruktur gas ke rumah tangga di area Jakarta, Bogor, Bekasi, Palembang, Tangerang, dan Pasuruan.

"Di tengah banyaknya tantangan bisnis saat ini, PGN tetap berkomitmen membangun dan memperluas infrastruktur gas nasional," ujar dia.

Permintaan gas bumi meningkat

PGN adalah perusahaan milik negara yang dibentuk oleh Pemerintah RI dengan tujuan untuk membangun ekonomi nasional dengan mengutamakan kebutuhan rakyat menuju masyarakat yang adil dan makmur materiil dan spiritual, sebagaimana dinyatakan dalam dasar hukum dilahirkannya PGN sesuai Pepres No. 19 tahun 1965.

Dalam menjalankan amanat tersebut, PGN merintis pengembangan jaringan pipa gas bumi sejak 1974.

Saat ini, lebih dari 9.763 kilometer pipa transmisi dan distribusi yang berhasil dibangunnya, PGN mampu memasok 835,56 BBTUD gas bumi untuk keperluan pembangkit listrik, industri, usaha komersial termasuk restoran, hotel dan rumah sakit, SPBG, serta rumah tangga.

Kini, 56,97 persen saham seri B PGN dimiliki oleh PT Pertamina (Persero) dan sekitar 43,03 persen saham dikuasai publik dan tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI). Sementara, pemerintah tetap memegang satu saham dwiwarna perusahaan.

Baca juga: PGN dan Pertagas Resmi Bersatu, Kinerja PGN Diprediksi Meroket

Sejalan dengan meningkatnya permintaan terhadap gas bumi di dalam negeri dengan sumber yang terbatas, PGN terus berusaha mencari solusi strategis untuk menjamin suplai bagi para konsumen dan mencegah kelangkaan gas bumi di beberapa wilayah.

PGN terus mencari suplai gas baru, terutama dari lokasi yang dekat dengan infrastruktur yang ada, serta berupaya mendapatkan volume yang lebih besar untuk dialokasikan pada penggunaan di pasar dalam negeri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com