Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tiket Penerbangan Citilink dan Air Asia Bisa Dicicil di Home Credit

Kompas.com - 30/08/2018, 15:30 WIB
Nibras Nada Nailufar,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

DENPASAR, KOMPAS.com - Tiket penerbangan Citilink dan Air Asia akan bisa dibeli dengan cicilan di layanan pembiayaan Home Credit. Chief External Affairs PT Home Credit Indonesia Andy Nahil Gultom mengatakan layanan ini bakal bisa diakses paling lambat akhir September 2018.

"Paling lama akhir September. Bahkan mungkin di akhir minggu depan," kata Andy dalam konferensi pers Festival "Indonesia Bi5a!" Jelajah Indonesia Bersama Citilink di Denpasar, Bali, Kamis (30/8/2018).

Andy mengatakan layanan ini ditujukan bagi masyarakat yang ingin travelling atau berpergian namun tak punya cukup biaya saat membeli tiket. Kelebihannya, kredit pembelian tiket ini bisa dinikmati masyarakat yang tidak memiliki kartu kredit.

"Kita juga suka (mengalami) kartu kredit kena limit. Terus kita pingin jalan-jalan terus enggak ada uang cash atau cash dipakai untuk yang lain, otomatis Home Credit bisa menjadi solusi buat orang-orang yang seperti itu," ujar Andy.

Andy mengatakan layanan bakal diluncurkan dalam waktu dekat bersama ketentuan, limit, dan bunganya. Pembelian bisa diakses secara online di situs Home Credit dan aplikasi ponselnya.

"Bunganya kompetitif buat orang yang sudah punya hasrat jalan-jalan," ujar dia.

Dalam kesempatan yang sama, Vice President Marketing PT Citilink Indonesia Harismawan Wahyu mengatakan, layanan pembiayaan online dari Home Credit Indonesia untuk pembelian tiket Citilink memiliki beberapa keunggulan.

Di antaranya pilihan tenor dari 6 hingga 9 bulan, bunga yang kompetitif, dan juga adanya proteksi bebas biaya atas pembatalan perjalanan yang disebabkan oleh kejadian tidak terduga. Belum lagi berbagai promo yang akan ditawarkan dalam pembelian lewat Home Credit.

"Pembiayaan lewat kredit itu bukan related sama punya uang atau enggak. Tapi lebih ke financial planning," kata Harismawan.

Menurut Harismawan, kerja sama pembiayaan kredit ini didorong tren travelling khususnya di kalangan generasi milenial. Selain itu, pembelian melalui kredit juga menyasar pasar keluarga yang membeli tiket dalam jumlah banyak.

"Satu keluarga besar mungkin bisa Rp 5 juta-Rp 6 juta sekali beli, dan diberikan alterntif Home Credit. Jadi dalam satu momen kebutuhan harian tetap berjalan, tapi ada kebutuhan travelling tetap bisa dilakukan," ujar Harismawan.

Harismawanmengajak pelanggan Home Credit maupun Citilink untuk mengakses pembelian tiket ketika sudah tersedia. Pelanggan bebas memilih perjalanan sesuai perencanaan mereka.

"Untuk liburan akhir tahun atau lebaran tahun depan bisa dibeli dalam waktu dekat," sebut dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Whats New
Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Whats New
Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Whats New
Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Whats New
Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Whats New
Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Spend Smart
Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Whats New
Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Work Smart
Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Work Smart
Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Whats New
Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Whats New
HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

Rilis
Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Whats New
Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com