Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS EKONOMI

Indonesia Raih 13 Emas pada ASC ke-12

Kompas.com - 05/09/2018, 15:51 WIB
Kurniasih Budi

Penulis


BANGKOK,  KOMPAS.com - Delegasi Indonesia meraih 13 emas pada ASEAN Skills Competition (ASC) ke-12 di Thailand yang diselenggarakan pada 31 Agustus hingga 2 September 2018.

“Indonesia meraih 13 emas, 6 perak, 8 perunggu dan 7 diploma. Ini adalah hasil maksimal yang mampu dipersembahkan putra putri terbaik Indonesia, meski dalam berbagai hal masih perlu mendapatkan perbaikan lagi,” ujar Ketua Delegasi ASC Indonesia, Direktur Jenderal Binalattas Kementerian Ketenagakerjaan, Bambang Satrio Lelono dalam pernyataan tertulis, Rabu (5/9/2018).

Menurut Satrio, Indonesia mencatat prestasi terbaik dilihat dari perolehan nilai rata-rata. Perolehan medali Thailand lebih banyak karena mereka mengikuti semua kejuruan yang dilombakan.

“Rata-rata nilai yang diperoleh oleh tim Indonesia lebih tinggi dari Thailand sebagai juara umum. Kita memperoleh 717,66 dengan 44 peserta di 22 kejuruan, sedangkan Thailand memperoleh nilai 707, 81 dengan 52 peserta di 26 kejuruan,” kata dia.

Baca juga: Indonesia Optimistis Raih 15 Emas pada ASC 2018

ASC ke-12 2018 ditutup secara resmi oleh Jenderal Prawit Wongsuwon, Deputy Prime Ministers and Minister of Defence, di IMPACT Muang Thong Thani, Thailand.

Upacara penutupan ini juga dihadiri Duta Besar Indonesia untuk Thailand Ahmad Rusdi.

Pada ajang ASC ke-12 ini, tuan rumah Thailand menjadi juara umum dengan meraih 16 emas, 4 perak, 3 perunggu, dan 13 diploma.

Indonesia menduduki peringkat kedua, sedangkan peringkat ketiga diraih Vietnam, dan Malaysia menduduki peringkat keempat.

Baca juga: Indonesia Ditargetkan Juara Umum Kompetisi Keterampilam ASEAN 2018

Sementara itu. Tenaga Ahli di kejuruan Fashion Technology Nathanel Suryadi mengaku sangat bersyukur dua anak muda binaannya mampu mempersembahkan emas dan perak.

“Fashion Techonolgy selalu mendapatkan medali sejak ASC 2006, dalam 7 kali perhelatan. Alhamdulillah tahun ini kita bisa mempersembahkan medali emas dan perak,” ujar dia.

Nathan mengatakan, tugasnya tidak berhenti sampai di sini saja. Kesuksesan ini menurutnya harus dibawa ke tanah air dengan aksi nyata.

“Implementasi standar keahlian yang dilombakan di ASC, seharusnya diterapkan di lembaga- lembaga pelatihan di Indonesia,” ujar Nathan.

Delegasi Indonesia meraih 13 emas pada ASEAN Skills Competition (ASC) ke-12 di Thailand yang diselenggarakan pada 31 Agustus hingga 2 September 2018Dok. Humas Kemenaker Delegasi Indonesia meraih 13 emas pada ASEAN Skills Competition (ASC) ke-12 di Thailand yang diselenggarakan pada 31 Agustus hingga 2 September 2018

Dengan demikian, semakin banyak masyarakat Indonesia yang memiliki standar keahlian level ASEAN.

Monitoring dan evaluasi juga menjadi suatu hal wajib karena setiap tahunnya terjadi perubahan standar keahlian/ keterampilan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Gojek Luncurkan Paket Langganan Gojek Plus, Ada Diskon di Setiap Transaksi

Gojek Luncurkan Paket Langganan Gojek Plus, Ada Diskon di Setiap Transaksi

Whats New
Laba Bersih MPXL Melonjak 123,6 Persen, Ditopang Jasa Angkut Material ke IKN

Laba Bersih MPXL Melonjak 123,6 Persen, Ditopang Jasa Angkut Material ke IKN

Whats New
Emiten Migas SUNI Cetak Laba Bersih Rp 33,4 Miliar per Kuartal I-2024

Emiten Migas SUNI Cetak Laba Bersih Rp 33,4 Miliar per Kuartal I-2024

Whats New
CEO Perusahaan Migas Kumpul di IPA Convex 2024 Bahas Solusi Kebijakan Industri Migas

CEO Perusahaan Migas Kumpul di IPA Convex 2024 Bahas Solusi Kebijakan Industri Migas

Whats New
Ramai 9 Mobil Mewah Pengusaha Malaysia Ditahan, Bea Cukai Beri Penjelasan

Ramai 9 Mobil Mewah Pengusaha Malaysia Ditahan, Bea Cukai Beri Penjelasan

Whats New
BEI Ubah Aturan 'Delisting', Ini Ketentuan Saham yang Berpotensi Keluar dari Bursa

BEI Ubah Aturan "Delisting", Ini Ketentuan Saham yang Berpotensi Keluar dari Bursa

Whats New
BEI Harmonisasikan Peraturan Delisting dan Relisting

BEI Harmonisasikan Peraturan Delisting dan Relisting

Whats New
Hadirkan Solusi Transaksi Internasional, Bank Mandiri Kenalkan Keandalan Livin’ by Mandiri di London

Hadirkan Solusi Transaksi Internasional, Bank Mandiri Kenalkan Keandalan Livin’ by Mandiri di London

Whats New
Biasakan 3 Hal Ini untuk Membangun Kekayaan

Biasakan 3 Hal Ini untuk Membangun Kekayaan

Earn Smart
Pertumbuhan Ekonomi RI 5,11 Persen Dinilai Belum Maksimal

Pertumbuhan Ekonomi RI 5,11 Persen Dinilai Belum Maksimal

Whats New
Laba Bersih JTPE Tumbuh 11 Persen pada Kuartal I 2024, Ditopang Pesanan E-KTP

Laba Bersih JTPE Tumbuh 11 Persen pada Kuartal I 2024, Ditopang Pesanan E-KTP

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Menperin Sebut Upaya Efisiensi Bisnis

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Menperin Sebut Upaya Efisiensi Bisnis

Whats New
Jadwal LRT Jabodebek Terbaru Berlaku Mei 2024

Jadwal LRT Jabodebek Terbaru Berlaku Mei 2024

Whats New
Emiten Hotel Rest Area KDTN Bakal Tebar Dividen Rp 1,34 Miliar

Emiten Hotel Rest Area KDTN Bakal Tebar Dividen Rp 1,34 Miliar

Whats New
Keuangan BUMN Farmasi Indofarma Bermasalah, BEI Lakukan Monitoring

Keuangan BUMN Farmasi Indofarma Bermasalah, BEI Lakukan Monitoring

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com