Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kini, Belanja Barang Supermarket Bisa Lewat Aplikasi Grab

Kompas.com - 06/09/2018, 13:28 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita ,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Platform Grab bekerja sama dengan Happy Fresh meluncurkan fitur terbaru bernama Grab Fresh.

Happy Fresh merupakan aplikasi yang melayani pembelian perlengkapan rumah tangga hingga makanan segar di supermarket. Melalui aplikasi Grab, sistem akan terhubung ke aplikasi Happy Fresh sehingga dapat diakses lebih mudah oleh pengguna Grab.

Managing Director Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata mengatakan, Grab Fresh semakin menunjang misi Grab untuk menjadi platform yang memenuhi kebutuhan sehari-hari pelanggan.

"Tujuan utama kami melayani lebih banyak kebutuhan harian yang paling relevan dengan kehidupan pengguna," ujar Ridzki dalam acara peluncuran Grab Fresh di Jakarta, Kamis (5/9/2018).

Baca juga: Grab Dapat Suntikan Dana Segar 2 Miliar Dollar AS

Pemesanan bisa dilakukan melalui fitur "Groceries" di menu aplikasi Grab. Kemudian, pelanggan memilih supermarket untuk belanja dan memilih barang yang akan dibeli. Karena terintegrasi dengan aplikasi Happy Fresh, maka harga yang tertera di Grab akan sama dengan aplikasi tersebut. Untuk pengantarannya menggunakan mitra Grab Express.

Perlu dicatat bahwa pembelian barang melalui aplikasi Grab Fresh minimal Rp 100.000. Pembayaran bisa dilakukan secara tunai maupun lewat kredit atau debit.

Co-Founder Happy Fresh Fajar Budiprasetyo menilai, zaman sekarang, masyarakat ingin mendapatkan segala sesuatu dengan cepat. Termasuk membeli makanan atau perlengkapan rumah tangga tanpa harus belanja langsung di tokonya.

Fajar mengatakan, bermitra dengan Grab akan memperluas cakupan pelayanan mereka ke depan. Melihat pelanggan Grab yang mencapai jutaan, ia optimistis akan semakin banyak pelanggan yang menggunakan jasa Happy Fresh melalui Grab.

"Beberapa kasus yang sering terjadi, mereka biasanya belanja saat pagi atau mau ke kantor. Siangnya belanjaan sudah sampai di rumah dan di masak sama yang terima di rumah," kata Fajar.

Hingga saat ini, Happy Fresh bermitra dengan 10 supermarket dengan puluhan ribu produk yang bisa dipilih. Happy Fresh juga memiliki personal shopper terlatih yang akan berbelanja dan memilihkan produk kualitas terbaik. "Ada pelatihannya bagaimana cara pilih buah segar, daging segar, personal shopper kita dilatih untuk ini. Hal ini untuk menjaga kualitas, sesuai produk pilihan konsumen," kata Fajar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wapres Minta Manfaat Ekonomi Syariah Bisa Dirasakan Masyarakat

Wapres Minta Manfaat Ekonomi Syariah Bisa Dirasakan Masyarakat

Whats New
PT Pamapersada Nusantara Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3, S1, dan S2

PT Pamapersada Nusantara Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3, S1, dan S2

Work Smart
Tur Wisata Lebaran Makin Ramai, Ini Strategi Dwidaya Tour Tetap Dorong Transaksi Tahun Ini

Tur Wisata Lebaran Makin Ramai, Ini Strategi Dwidaya Tour Tetap Dorong Transaksi Tahun Ini

Whats New
Rupiah Tertekan, 'Ruang' Kenaikan Suku Bunga Acuan BI Jadi Terbuka

Rupiah Tertekan, "Ruang" Kenaikan Suku Bunga Acuan BI Jadi Terbuka

Whats New
Hana Bank Catat Laba Bersih Rp 453 Miliar, Total Aset Naik

Hana Bank Catat Laba Bersih Rp 453 Miliar, Total Aset Naik

Whats New
Tingkatkan Produksi Beras di Jateng, Kementan Beri Bantuan 10.000 Unit Pompa Air

Tingkatkan Produksi Beras di Jateng, Kementan Beri Bantuan 10.000 Unit Pompa Air

Whats New
Genjot Energi Bersih, Bukit Asam Target Jadi Perusahaan Kelas Dunia yang Peduli Lingkungan

Genjot Energi Bersih, Bukit Asam Target Jadi Perusahaan Kelas Dunia yang Peduli Lingkungan

Whats New
HM Sampoerna Bakal Tebar Dividen Rp 8 Triliun

HM Sampoerna Bakal Tebar Dividen Rp 8 Triliun

Whats New
PLN Nusantara Power Sebut 13 Pembangkit Listrik Masuk Perdagangan Karbon Tahun Ini

PLN Nusantara Power Sebut 13 Pembangkit Listrik Masuk Perdagangan Karbon Tahun Ini

Whats New
Anak Muda Dominasi Angka Pengangguran di India

Anak Muda Dominasi Angka Pengangguran di India

Whats New
Daftar 6 Kementerian yang Telah Umumkan Lowongan PPPK 2024

Daftar 6 Kementerian yang Telah Umumkan Lowongan PPPK 2024

Whats New
Pembiayaan Kendaraan Listrik BSI Melejit di Awal 2024

Pembiayaan Kendaraan Listrik BSI Melejit di Awal 2024

Whats New
Peringati Hari Bumi, Karyawan Blibli Tiket Donasi Limbah Fesyen

Peringati Hari Bumi, Karyawan Blibli Tiket Donasi Limbah Fesyen

Whats New
Great Eastern Hadirkan Asuransi Kendaraan Listrik, Tanggung Kerusakan sampai Kecelakaan Diri

Great Eastern Hadirkan Asuransi Kendaraan Listrik, Tanggung Kerusakan sampai Kecelakaan Diri

Earn Smart
Setelah Akuisisi, Mandala Finance Masih Fokus ke Bisnis Kendaraan Roda Dua

Setelah Akuisisi, Mandala Finance Masih Fokus ke Bisnis Kendaraan Roda Dua

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com