Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BKN Tambah Titik Pelaksanaan Rekrutmen CPNS 2018

Kompas.com - 06/09/2018, 17:33 WIB
Ridwan Aji Pitoko,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Badan Kepegawaian Nasional (BKN) Bima Haria Wibisana mengaku akan memperbanyak titik pelaksanaan rekrutmen calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2018.

Hal itu dilakukannya guna mengantisipasi banyaknya masyarakat yang mendaftrakan diri menjadi CPNS seperti tahun lalu.

"Untuk kesiapan pelaksanaannya, tahun lalu BKN hanya melakukan di ibu kota provinsi, di 34 titik karena hanya untuk kementerian dan lembaga. Tahun ini bedanya menyangkut juga di pemerintah daerah, jadi kita tambah 120 titik," ucap Bima dalam jumpa pers di Hotel Bidakara Jakarta, Kamis (6/9/2018).

Selain titik pelaksanaan yang disiapkan BKN, beberapa pemerintah kota disebut Bima telah menyampaikan keinginan untuk berpartisipasi dalam pelaksanaan rekrutmen CPNS.

"Kami akan mengadakan titik-titiknya yang baru di 92 kabupaten dan kota kemudian ada juga 49 pemkab dan pemkot yang mau menyelenggarakan secara mandiri, jadi mereka siapkan tempat sehingga BKN tinggal datang. Jadi jumlahnya ada 170-an," jelas Bima.

Di sisi lain, Bima memperkirakan bakal ada 5-6 juta peserta yang mendaftarkan diri sebagai CPNS. Dia pun meyakini sistem SSCN untuk proses rekrutmen CPNS masih bisa mengatasi jumlah peserta hingga lebih dari itu.

Namun, Bima masih khawatir dengan server di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) di tiap daerah.

"Yang saya khawatir justru di Disdukcapil karena sebelum daftar itu kan harus buat akun dan servernya ini terbatas. Makanya hari ini kita pastikan apakah pansel bisa memastikan untuk khusus penerimaan CPNS sebab biasanya sehari cuma mampu sampai 50.000, sedangkan ini nanti bisa lebih dari dua juta gimana caranya," pungkas Bima.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com