Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Begini Cara APP Sinar Mas Rayakan Hubungan Bilateral Indonesia-Jepang

Kompas.com - 07/09/2018, 21:44 WIB
Josephus Primus,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Sejak Perjanjian Perdamaian antara Jepang dan Republik Indonesia diteken pada 1958, momentum itulah yang membuka hubungan baru kedua negara. Pada tahun yang sama ditandatangani pula Perjanjian Pampasan Perang.

Pada 2018, usia hubungan itu sudah menapaki angka 60 tahun.

Laman Kedutaan Besar Jepang di Indonesia, www.id.emb-japan.go.jp, menunjukkan, kedua belah pihak mempertahankan hubungan tersebut lantaran kemitraan bilateral itu mencatatkan kondisi saling menguntungkan tak hanya pada bidang ekspor impor.

Indonesia mengekspor ke Jepang minyak bumi, gas alam cair, batubara, hasil tambang, udang, tekstil dan produk tekstil, dan lain sebagainya. Tak ketinggalan, Indonesia juga menjual bubur kertas atau pulp serta kertas ke Negeri Sakura itu.

Asosiasi Pengusaha Pulp dan Kertas Indonesia (APKI) dalam data termutakhir pada laman apki.net menunjukkan bahwa industri bubur kertas dan industri kertas menyumbang 0,71 persen ke Produk Domestik Bruto (PDB).

Kedua industri juga menyetor devisa hingga 5,7 miliar dollar AS, setahun silam. Dari jumlah itu, ekspor pulp menghasilkan devisa 2,2 miliar dollar AS ke negara tujuan antara lain Jepang, Bangladesh, Korsel, dan India.

Adapun, ekspor kertas dari total 5,7 miliar dollar AS tersebut, mencatatkan angka 3,5 miliar dollar AS ke negara tujuan yakni Jepang, Amerika, Malaysia, Vietnam, dan China.

(Baca: Antisipasi Kebakaran Hutan Selama Asian Games, APP Sinar Mas Siapkan 800 Personel)

60 tahun

Sementara itu, Asia Pulp & Paper (APP) Sinar Mas yang sejak 1990-an melebarkan bisnisnya ke Jepang, dalam siaran persnya pada Jumat (7/9/2018), melakukan kegiatan penanaman 10.000 bibit pohon meranti bersama perwakilan bisnis kedua negara, The International Tropical Timer Organization (ITTO), Japan Agency for Environmental Business, serta pemerintah Indonesia di Minas Tahura, Provinsi Riau.

Kegiatan ini menjadi bagian dari peringatan 60 tahun hubungan diplomatik kedua negara. Menurut Chairman APP Sinar Mas Jepang Tan Ui Sian, APP Sinar Mas mencatat perolehan 20 persen pangsa pasar kertas fotokopi di Jepang.

Di Jepang, selain kertas fotokopi, APP Sinar Mas juga menjadi pilihan konsumen untuk produk-produk HVS cetak dan tisu. APP Sinar Mas juga terus mengembangkan pangsa pasarnya untuk produk kemasan dan specialty grade.  

"APP Sinar Mas meluncurkan Kebijakan Konservasi Hutan (FCP) sejak 2013," kata Tan Ui Sian.

Sementara, inisiatif penanaman pohon yang dilakukan APP Sinar Mas setiap tahun erupakan tindak lanjut rekomendasi Profesor Akira Miyawaki dari Yokohama National University, Jepang.

Saat bertandang ke kawasan konservasi pemasok kayu APP Sinar Mas pada 2014, Profesor Miyawaki merekomendasikan penanaman spesies tumbuhan endemik untuk mempercepat pemulihan hutan yang rusak.

Sejak itulah, APP Sinar Mas, bersama dengan berbagai mitra dan pemangku kepentingan, telah menanam lebih dari 32.000 pohon di lahan konservasi seluas 67 hektar melalui kegiatan tahunan tersebut.

FCP terdiri atas empat komitmen utama yaitu melindungi hutan alam, mengelola lahan gambut lebih baik, bermitra dengan masyarakat setempat, dan menerapkan rantai pasokan yang berkelanjutan.

Komitmen tersebut dijabarkan pula ke dalam Roadmap Keberlanjutan Visi 2020. Dalam lima tahun terakhir, APP Sinar Mas telah menginvestasikan sekitar 300 juta dollar Amerika untuk menjalankan sistem pemantauan hutan, restorasi lanskap, pencegahan kebakaran, penelitian lahan gambut, serta pemberdayaan masyarakat.

“Kami amat mengapresiasi APP Sinar Mas atas kerja sama penanaman pohon hari ini,” kata Chairman of Japan Agency for Environmental Business Mitsunori Kamiya dalam kesempatan itu.   

(BacaAPP Sinar Mas Segera Serah Terimakan Venue Bowling Asian Games)

Managing Director APP Sinar Mas Salih Husin ketika menyerahkan wakaf Quran kepada warga Grogol Utara dan Gelora di Bentara Budaya Jakarta, Jumat (8/6/2018).KOMPAS.com/Mutia Fauzia Managing Director APP Sinar Mas Salih Husin ketika menyerahkan wakaf Quran kepada warga Grogol Utara dan Gelora di Bentara Budaya Jakarta, Jumat (8/6/2018).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com