HONG KONG, KOMPAS.com — CEO Alibaba saat ini, Daniel Zhang, akan mewarisi kursi Jack Ma tahun depan yakni sebagai pemimpin di Alibaba, perusahaan e-commerce dengan nilai 420 miliar dollar AS.
Menggantikan sosok pemimpin yang penting dalam perkembangan teknologi di China membuat Zhang banyak disorot dunia. CEO yang bekerja untuk Alibaba selama lebih dari satu dekade tersebut dianggap sebagai "sepasang tangan yang aman."
"Daniel telah berperan dalam membawa Alibaba ke skala saat ini," kata John Choi, kepala riset internet China di bank investasi Daiwa Capital Markets seperti dikutip dari CNN Money, Rabu (12/9/2018).
Sebelum menjabat menjadi CEO Alibaba pada 2015, Zhang menghabiskan sebagian besar kariernya di anak perusahaan belanja online di Alibaba yang bernama Bonanza.
Alibaba menggambarkan Daniel Zhang sebagai "arsitek kunci" dari Singles Day, sebuah helatan besar dalam upaya meningkatkan penjualan yang kemudian menjelma menjadi hari belanja terbesar di dunia.
Kegilaan belanja online yang berlangsung pada 11 November menghasilkan penjualan yang lebih besar dari kombinasi Black Friday dan Cyber Monday. Tahun lalu, pergelaran itu mencatatkan penjualan hingga 25 miliar dollar AS.
Zhang mulai bekerja di Alibaba pada tahun 2007 sebagai kepala keuangan perusahaan Taobao Marketplace, yang kemudian dia kembangkan menjadi salah satu bisnis utama grup.
Sebelum bergabung dengan Alibaba, dirinya berasal dari Shanda Interactive Entertainment, yakni sebuah pengembang game online terkemuka China yang terdaftar di Nasdaq.
Keputusannya untuk keluar dari industri game yang berkembang pesat saat itu karena terlibat obrolan selama satu jam dengan Jack Ma di kantor pusat Alibaba di kota Hangzhou di timur.
"Alasannya adalah karena saya pikir e-commerce memiliki masa depan yang cerah, dan itulah awalnya," kata Zhang kepada situs berita Alibaba tahun lalu.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.