Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dorong Transaksi Nontunai, KEB Hana Rilis Fitur Pembayaran QR Code

Kompas.com - 18/09/2018, 19:00 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita ,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank KEB Hana Indonesia menghadirkan fitur baru yaitu MyHana Pay by QR. Dengan fitur tersebut, nasabah Bank KEB Hana dapat bertransaksi di berbagai merchant dengan aplikasi mobile banking menggunakan QR code.

Direktur Utama Bank KEB Hana Lee Hwa Soo mengatakan, selain memudahkan nasabah bertransaksi, kehadiran fitur ini dapat meringkas waktu pembayaran.

“Terobosan yang dilakukan Bank KEB Hana dengan menghadirkan fitur Pay by QR diharapkan dapat mempercepat proses pembayaran yang dilakukan oleh nasabah karena penggunaannya yang mudah," kata Lee Hwa Soo dalam siaran pers, Selasa (18/9/2018).

"Nasabah cukup melakukan scan QR code yang tersedia di kasir merchant untuk melakukan proses transaksi,” lanjut dia.

Fitur Pay by QR pada aplikasi MyHana merupakan hasil kerja sama dengan PT Dimo Pay Indonesia (DIMO) yang memiliki lebih dari 2.300 merchant di seluruh Indonesia.

Adapun cara penggunaannya tergolong mudah. Nasabah harus terlebih dulu memiliki aplikasi MyHana di ponsel pintarnya.

Selanjutnya, nasabah akan memilih menu Pay by QR dan akan muncul layar kamera yang siap untuk memindai QR code.Setelah mendapatkan nominal transaksi, nasabah akan diminta memasukkan PIN untuk menjamin keamanan transaksi.

Lee menambahkan, peluncuran MyHana Pay by QR sekaligus mendorong program pemerintah untuk menjadikan warganya sebagai komunitas non-tunai.

"Hal ini merupakan bentuk dukungan Bank KEB Hana dalam meningkatkan penggunaan pembayaran non tunai sebagai bagian dari program Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT) yang digencarkan oleh Bank Indonesia untuk mewujudkan cashless society,” kata Lee.

CEO DIMO Mario Gaw mengatakan, kerja sama dengan Bank KEB Hana sejalan dengan visi DIMO sebagai perusahaan teknologi finansial terdepan di Indonesia, yakni memberdayakan pembayaran digital (mobile payment) di seluruh Indonesia.

“DIMO ingin membangun ekosistem pembayaran yang solid sehingga pelanggan mendapatkan kebebasan dalam bertransaksi melalui kerja sama dengan berbagai mitra, salah satunya adalah Bank KEB Hana,” kata Mario.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Spend Smart
Kadin Proyeksi Perputaran Uang Saat Ramadhan-Lebaran 2024 Mencapai Rp 157,3 Triliun

Kadin Proyeksi Perputaran Uang Saat Ramadhan-Lebaran 2024 Mencapai Rp 157,3 Triliun

Whats New
Kebutuhan Dalam Negeri Jadi Prioritas Komersialisasi Migas

Kebutuhan Dalam Negeri Jadi Prioritas Komersialisasi Migas

Whats New
Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Whats New
Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Spend Smart
Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com