Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soekarno-Hatta Peringkat 2 Bandara Megahubs Dunia untuk Penerbangan Murah

Kompas.com - 24/09/2018, 15:17 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Bandara Internasional Soekarno-Hatta berada pada peringkat kedua bandara megahubs terbesar di dunia untuk maskapai penerbangan berbiaya rendah (low cost airlines). Ini berdasarkan laporan Megahubs International Index 2018 yang dipublikasikan oleh OAG.

Dalam laporan yang dikutip pada Senin (24/9/2018) tersebut, Bandara Internasional Soekarno-Hatta berada di bawah Bandara Internasional Kuala Lumpur, Malaysia yang berada pada peringkat teratas bandara megahubs dunia untuk maskapai penerbangan berbiaya rendah. Bandara Kuala Lumpur memperoleh indeks konektivitas 135, sementara Bandara Soekarno-Hatta 92.

Di Bandara Kuala Lumpur, maskapai penerbangan murah AirAsia mendominasi total penerbangan, dengan persentase mencapai 40 persen. Sementara itu, di Bandara Soekarno-Hatta dan Bandara Internasional Changi, Singapura, penerbangan didominasi penerbangan maskapai flag carrier atau legacy airlines seperti Garuda Indonesia dan Singapore Airlines.

"(Kondisi tersebut) mengindikasikan kekuatan persaingan antara maskapai penerbangan berbiaya rendah dan legacy," tulis OAG dalam laporannya.

Berdasarkan laporan OAG tersebut, berikut 10 bandara megahubs dunia untuk penerbangan murah.

  1. Bandara Internasional Kuala Lumpur, Malaysia (indeks konektivitas 135)
  2. Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Indonesia (indeks konektivitas 92)
  3. Bandara Internasional Manila-Ninoy Aquino, Filipina (indeks konektivitas 91)
  4. Bandara Internasional Changi, Singapura (indeks konektivitas 82)
  5. Bandara Internasional Don Mueang, Thailand (indeks konektivitas 80)
  6. Bandara Internasional Delhi-Indira Gandhi, India (indeks konektivitas 79)
  7. Bandara Internasional Incheon, Korea Selatan (indeks konektivitas 74)
  8. Bandara Internasional Barcelona-El Prat, Spanyol (indeks konektivitas 71)
  9. Bandara Internasional Hollywood-Fort Lauderdale, AS (indeks konektivitas 69)
  10. Bandara Internasional LAX Los Angeles, AS (indeks konektivitas 68)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Whats New
Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Rilis
INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

Whats New
Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Whats New
OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

Rilis
Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Whats New
Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Work Smart
INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal 'Jangkar' Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal "Jangkar" Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Whats New
Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Whats New
Lebaran 2024, KAI Sebut 'Suite Class Compartment' dan 'Luxury'  Laris Manis

Lebaran 2024, KAI Sebut "Suite Class Compartment" dan "Luxury" Laris Manis

Whats New
Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Whats New
Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Whats New
Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com