Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Analis: Mulai Incar Saham Pembagi Dividen

Kompas.com - 24/09/2018, 19:14 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Editor

Sumber

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah mematok setoran dividen Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di tahun 2019 sebesar Rp 45,6 triliun.

Dari angka tersebut, sebesar Rp 44,7 triliun berasal dari BUMN di bawah Kementerian BUMN dan Rp 850 miliar dari BUMN di bawah pembinaan Kementerian Keuangan (Kemenkeu). Sebelumnya, di tahun 2018 adalah sebesar Rp 43 triliun.

Sementara itu, jika ditelusuri dari data Bursa Efek Indonesia (BEI) jumlah dividen yang dibagikan dari tahun buku 2017 sesungguhnya sudah mencatatkan kenaikan sebesar 14,5 persen menajadi sebesar Rp 137,7 triliun dari sebelumnya di tahun buku 2016 hanya sebesar Rp 120,28 triliun.

Dengan kenaikan dividen dari tahun ke tahun ke ini, investor jangka panjang yang mengincar dividen sesungguhnya bisa memanfaatkan kesempatan untuk mengoleksi emiten-emiten pembagi dividen. 

Teuku Hendry Andrean, Research Manager Shinhan Sekuritas Indonesia mengatakan, beberapa hal perlu diperhatikan oleh investor sebelum membeli saham emiten-emiten pembagi dividen.

"Untuk memilih emiten-emiten pembagi dividen, investor bisa mencermati faktor historis dari pembagian dividen emiten dan sektornya sedang perform," kata Hendry kepada Kontan.co.id, Senin (24/9/2018).

Hendry menuturkan, beberapa emiten masih layak untuk dipertimbangkan investor jangka panjang yang mengincar dividen seperti PT Telekomunikasi Indonesia (TLKM) dan juga PT Bukit Asam Tbk (PTBA). Apalagi, menurut Hendry TLKM selalu rajin membagi dividen dengan jumlah besar dan sektor pertambangan yang memang tengah naik daun seperti PTBA.

Terkait dengan waktu pembelian, menurut Hendry sebenarnya investor juga sudah bisa melakukan akumulasi pembelian terhadap saham-saham pembagi dividen.

"Jika secara historis dividen yield terus meningkat, kenapa tidak," kata Hendry. Apalagi beberapa emiten rajin membagikan dividen interim.

Menurut Hendry, beberapa emiten non-BUMN yang juga membagikan dividen sebenarnya juga layak untuk dipertimbangkan seperti PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) yang rajin membagikan dividen.

 

Berita ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul: Analis: Mulai incar saham emiten pembagi dividen

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com