Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemendag Atur Harga Telur Rp 18.000-20.000 Per Kilogram

Kompas.com - 26/09/2018, 18:20 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita ,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Perdagangan (Kemendag) menetapkan harga batas bawah telur sebesar Rp 18.000 dan batas atas sebesar Rp 20.000 per kilogram. Langkah tersebut diambil mengahadapi turunnya harga telur secara nasional.

Menteri Perdagangan Enggartiaso Lukita mengatakan, hal ini diakibatkan rendahnya permintaan telur, sementara para peternak telur terus memasok produk ke pasar.

"Kalau ini tidak disikapi maka akan menimbulkan persoalan bagi peternak telur," ujar Enggar di kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Rabu (26/9/2018)

Enggar mengatakan, turunnya harga telur memang menggembirakan bagi konsumen. Namun, hal ini tak adil bagi peternak telur di tengah naiknya harga pakan ayam petelur.

Akhirnya, setelah mendengar masukan dari berbagai pihak, mulai dari Aprindo, asosiasi petelur, hingga KPPU, maka Kementerian Perdagangan merevisi Peraturan Kementerian Perdagangan soal tarif batas bawah telur yang sebelumnya Rp 17.000 per kilogram .

"Kalau tidak disesuaikan, maka akan timbul korban yaitu peternak kecil dan UMKM akan gulung tikar. Kita harus cari jalan yang terbaik," kata Enggar.

Enggar mengatakan, tarif yang ditentukan itu telah dipertimbangkan betul agar terjadi keseimbangan di level peternak dan juga konsumen. Jika terlalu rendah, peternak merugi. Sementara jika terlalu tinggi, berisiko terjadi inflasi.

Kemendag soal tarif batas atas dan bawah ini akan mulai berlaku pada 1 Oktober 2018.

"Harganya akan fleksibel, kita juga melihat situasi perkembangan yang ada," kata Enggar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perusahaan Asal Singapura Jadi Investor Pertama KIT Batang Tahun Ini

Perusahaan Asal Singapura Jadi Investor Pertama KIT Batang Tahun Ini

Whats New
Ada Gejolak Global, Erick Thohir Telepon Direksi BUMN, Minta Susun Strategi

Ada Gejolak Global, Erick Thohir Telepon Direksi BUMN, Minta Susun Strategi

Whats New
Inflasi Medis Kerek Harga Premi Asuransi Kesehatan hingga 20 Persen

Inflasi Medis Kerek Harga Premi Asuransi Kesehatan hingga 20 Persen

Whats New
Pemerintah Perlu Tinjau Ulang Anggaran Belanja di Tengah Konflik Iran-Israel

Pemerintah Perlu Tinjau Ulang Anggaran Belanja di Tengah Konflik Iran-Israel

Whats New
Ekspor Batik Aromaterapi Tingkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura

Ekspor Batik Aromaterapi Tingkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura

Whats New
Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

Whats New
Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Work Smart
Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Earn Smart
Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Whats New
Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Earn Smart
Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Earn Smart
Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Whats New
Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Work Smart
Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Whats New
IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com