Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Garuda Indonesia Targetkan Penjualan Rp 448 Miliar Selama Travel Fair Fase 2

Kompas.com - 27/09/2018, 14:22 WIB
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Garuda Indonesia menargetkan memperoleh total penjualan dari gelaran Garuda Indonesia Travel Fair (GATF) 2018 fase 2 sebesar Rp 448 miliar.

GATF fase 2 akan diadakan mulai dari akhir September sampai Oktober 2018 di 31 kota besar seluruh Indonesia.

"Kami menargetkan total penjualan sebesar Rp 448 miliar selama 3 hari pelaksanaan GATF fase 2 di seluruh kota. Khusus untuk Jakarta, target penjualannya sebesar Rp 218 miliar," kata Direktur Niaga Garuda Indonesia Pikri Ilham Kurniansyah melalui konferensi pers di Jakarta, Kamis (27/9/2018).

Untuk di Jakarta, Pikri menargetkan target pengunjung GATF mencapai 80.000 orang. Adapun peserta GATF Jakarta yang akan berlangsung di Jakarta Convention Center (JCC) nanti terdiri atas 42 travel agent reguler, 5 travel agent umroh haji, serta 57 exhibitor dari tour operator, hotel, tempat wisata, serta penyedia layanan wisata lainnya.

Berdasarkan pengalaman GATF yang lalu, didapati tren penjualan terus tumbuh. Secara keseluruhan, pada GATF 2018 fase 1 bulan April silam, Garuda meraih pendapatan sebesar Rp 532 miliar.

Sedangkan pada GATF 2017 fase 2 khusus di Jakarta saja telah meraup pendapatan Rp 213,375 miliar dan dihadiri lebih dari 60.000 pengunjung.

Pada saat bersamaan, Direktur Retail Banking Bank Mandiri Donsuwan Simatupang menyebut pihaknya sendiri menargetkan total transaksi dalam GATF 2018 fase 2 sebesar Rp 300 miliar. Bank Mandiri dalam hal ini berlaku sebagai bank partner Garuda Indonesia dalam menyelenggarakan GATF 2018 fase 2.

GATF akan diselenggarakan secara serentak di 31 kota, dimulai dari 21 September sampai 21 Oktober. Diskon yang diberikan untuk tiket domestik maupun internasional bervariasi, dengan potongan terbesar hingga 80 persen.

Berikut daftar kota berikut jadwal penyelenggaraan GATF fase 2:

28-30 September 2018

Denpasar, Kupang, dan Palembang

5-7 Oktober 2018

Medan, Tanjungkarang, Padang, Jambi, Pekanbaru, Banda Aceh, Bengkulu, Bandung, Surabaya, Malang, Yogyakarta, Solo, Semarang, Makassar, Manado, Balikpapan, Ambon, Timika, Jayapura, Sorong, Kendari, Palangkaraya, dan Banjarmasin

12-14 Oktober 2018

Balikpapan

19-21 Oktober 2018

Batam, Merauke, Ternate, dan Palu

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

Whats New
KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat Gara-gara Hujan Lebat

KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat Gara-gara Hujan Lebat

Whats New
Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Earn Smart
Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Whats New
Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Whats New
Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Whats New
Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Whats New
BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Whats New
BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Whats New
Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Whats New
Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Rilis
INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com