Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Patut Diketahui, 4 Kesalahan dalam Berinvestasi

Kompas.com - 28/09/2018, 06:40 WIB
Putri Syifa Nurfadilah,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

Sumber CNBC

NEW YORK, KOMPAS.com - Strategi investasi tiap individu mungkin berbeda, tapi ada hal-hal yang harus dihindari setiap investor.

Banyak orang mulai berinvestasi dengan sedikit atau bahkan tanpa pengetahuan apapun tentang pasar modal dan saham. Karena kebanyakan dari investor ini belajar langsung dengan kehilangan investasinya atau rugi besar.

Oleh karena itu, empat kesalahan dalam investasi ini mesti dihindari.

1. Hanya menilai dari waktu pasar

Memang, perdagangan per hari di pasar atau mencoba waktu pasar sangat berisiko dan biasanya menghasilkan kerugian besar. Alih-alih mencoba mengatur waktu pasar, Anda harus secara perlahan menambah portofolio dari waktu ke waktu agar uang Anda terus tumbuh.

Carilah reksadana dan dana yang diperdagangkan di bursa yang sesuai dengan tujuan investasi Anda, dan gunakan untuk menciptakan strategi investasi yang sesuai dengan kebutuhan Anda yang memungkinkan pasar secara keseluruhan untuk membangun kekayaan Anda dari waktu ke waktu.

2. Gagal menilai risiko dengan benar

Sangat mudah untuk terjebak dalam pesona dari hasil investasi. Namun, jangan lupa bahwa secepat pasar membangun kekayaan Anda, pasar dapat mengambilnya dengan sekejap mata.

Sayangnya, banyak investor gagal melihat risiko penurunan dan hanya fokus pada potensi kenaikan. Jika Anda berinvestasi dalam jangka panjang, pasti akan ada jangka waktu ketika Anda kehilangan uang.

Ini adalah bagaimana Anda mengurangi risiko dan melindungi portofolio Anda yang penting.
Tujuan lain dari manajemen risiko adalah untuk menerapkan pondasi antara investasi dan emosi Anda sendiri.

Pikiran manusia dapat menjadi musuh terburuk, hal ini karena investasi adalah permainan jangka panjang sedangkan, kadang prasangka pikiran ini hanya untuk kepuasan instan.

Manajemen risiko akan memungkinkan Anda untuk melepaskan diri secara emosional dan tetap pada rencana permainan Anda walaupun pasar sedang pasang-surut.

3. Tidak melakukan diversifikasi portofolio

Menempatkan semua investasi Anda dalam satu ‘keranjang’ bukanlah strategi yang baik. Anda mungkin dapat menghasilkan banyak uang jika sektor yang Anda investasikan berjalan dengan baik. Namun, menempatkan semua investasi ke dalam satu area kemungkinan tidak akan berjalan dengan baik dalam jangka panjang.

Sebaliknya, Anda harus mencari diversifikasi investasi Anda di beberapa aset berbeda yang memiliki korelasi berbeda. Tujuannya dengan diversifikasi adalah jika pasar jatuh disektor tertentu atau pasar tertentu, portofolio Anda tidak akan menderita secara keseluruhan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Whats New
Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Whats New
Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Whats New
IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

Whats New
Catat, Ini Jadwal Perjalanan Ibadah Haji Indonesia 2024

Catat, Ini Jadwal Perjalanan Ibadah Haji Indonesia 2024

Whats New
Pada Liburan ke Luar Negeri, Peruri Sebut Permintaan Paspor Naik 2,5 Lipat Pasca Pandemi

Pada Liburan ke Luar Negeri, Peruri Sebut Permintaan Paspor Naik 2,5 Lipat Pasca Pandemi

Whats New
Jakarta, Medan, dan Makassar  Masuk Daftar Smart City Index 2024

Jakarta, Medan, dan Makassar Masuk Daftar Smart City Index 2024

Whats New
Pentingnya Transparansi Data Layanan RS untuk Menekan Klaim Asuransi Kesehatan

Pentingnya Transparansi Data Layanan RS untuk Menekan Klaim Asuransi Kesehatan

Whats New
Apakah di Pegadaian Bisa Pinjam Uang Tanpa Jaminan? Ini Jawabannya

Apakah di Pegadaian Bisa Pinjam Uang Tanpa Jaminan? Ini Jawabannya

Earn Smart
Bea Cukai Kudus Berhasil Gagalkan Peredaran Rokol Ilegal Senilai Rp 336 Juta

Bea Cukai Kudus Berhasil Gagalkan Peredaran Rokol Ilegal Senilai Rp 336 Juta

Whats New
Ditanya Bakal Jadi Menteri Lagi, Zulhas: Terserah Presiden

Ditanya Bakal Jadi Menteri Lagi, Zulhas: Terserah Presiden

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Tak Langsung Kerek Suku Bunga Kredit

Ekonom: Kenaikan BI Rate Tak Langsung Kerek Suku Bunga Kredit

Whats New
Sepakati Kerja Sama Kementan-Polri, Kapolri Listyo: Kami Dukung Penuh Swasembada

Sepakati Kerja Sama Kementan-Polri, Kapolri Listyo: Kami Dukung Penuh Swasembada

Whats New
Syarat dan Cara Pinjam Uang di Pegadaian, Bisa Online Juga

Syarat dan Cara Pinjam Uang di Pegadaian, Bisa Online Juga

Earn Smart
Memenangkan Ruang di Hati Pelanggan

Memenangkan Ruang di Hati Pelanggan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com