Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Implementasikan KPR Mikro, BTN Gandeng Universitas

Kompas.com - 30/09/2018, 22:01 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk akan mengimplementasikan
Kredit Pemilikan Rumah (KPR) Mikro yang menggabungkan unsur Academy-Business-Community-Government (ABCG) dengan menggandeng universitas di berbagai daerah di Indonesia.

Direktur Utama BTN Maryono menjelaskan, langkah tersebut dilakukan guna menciptakan pertumbuhan sektor properti yang positif dan berkelanjutan terutama yang menyasar kalangan masyarakat menengah ke bawah. Kali ini BTN menggandeng Universitas Mulawarman untuk mengembangkan program kewirausahaan sosial di sektor properti tersebut.

Maryono mengatakan peluang bisnis properti di Indonesia masih sangat besar. Untuk itu, perlu adanya ekosistem yang mampu menyokong sektor ini tumbuh positif dan berkelanjutan.

"Salah satu yang bisa dimanfaatkan yakni kalangan perguruan tinggi. Apalagi, Indonesia memiliki sekitar 4.500 universitas yang bisa dikembangkan menjadi perguruan tinggi berkelas internasional," kata Maryono dalam pernyataannya, Minggu (30/9/2018).

“Kami telah mengimplementasikan program KPR Mikro ABCG tersebut dengan Universitas Diponegoro di Kendal," imbuhnya.

KPR Mikro ABCG merupakan skema hasil kolaborasi empat pihak yang terdiri atas akademisi, dunia usaha, komunitas, dan pemerintah untuk mendukung pembangunan perumahan swadaya yang berbasis komunitas yang membutuhkan rumah tinggal.

Skema KPR ini menyasar masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) unbankable di Indonesia yang masih hidup di rumah kontrakan dan lingkungan tidak layak huni.

Melalui program KPR mikro ABCG tersebut, sertifikat tanah yang ada bisa langsung dipecah, kemudian masyarakat kategori MBR bisa segera memiliki rumah dan tanah dengan harga murah dan jangka waktu lebih pendek.

"Jadi ini yang memberikan kemudahan dan sangat ringan bagi masyarakat yang berpenghasilan tidak tetap,” kata Maryono.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com