JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator (Menko) bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan berulang tahun yang ke-71 hari ini, Senin (1/10/2018). Beberapa harapan pun disampaikannya dalam acara ulang tahun yang digelar di area parkir mobil Gedung Kemenko Kemaritiman, Jakarta.
Sebelum menyampaikan harapannya, Luhut terlebih dahulu memberikan ucapan bela sungkawa terhadap korban gempa dan tsunami yang terjadi di Sulawesi Tengah pada Jumat lalu.
"Kita prihatin bencana di Palu. Kejadian ini pembelajaran buat kita kalau Indonesia ini ada di atas ring of fire, artinya bencana gempa itu bisa sewaktu-waktu terjadi," ucap Luhut.
Oleh karenanya, bertepatan dengan ulang tahunnya, Luhut berharap agar kontingensi untuk penanganan dan antisipasi gempa di Indonesia bisa segera terwujud.
Baca juga: Kita Enggak Boleh Menangis Lama-lama...
"Makanya ke depan ada kontingensi untuk penanganan akibat bencana gempa bumi agar lebih cepat. Nanti semua kementerian akan rapat terpadu untuk penanganan itu. Kontingensi ini sudah bertahun-tahun belum bulat, tetapi sekarang sudah mau dituntaskan dalam waktu dekat ini," jelas dia.
Selain itu, Luhut juga berdoa agar pelaksanaan pertemuan tahunan IMF dan Bank Dunia pada 8 hingga 14 Oktober di Bali nanti dapat berjalan dengan baik.
Lancarnya penyelenggaran agenda internasional itu bisa menjadi tolok ukur bahwa pemerintah mampu menangani peristiwa-peristiwa penting yang terjadi di dalam negeri.
"Pelaksanaan IMF-World Bank tolong doakan bagus karena persiapannya sudah final. Ini menunjukkan bahwa Indonesia capable menangani bencana Lombok, Palu, dan pertemuan tahunan itu, makanya tunjukkan kalau Indonesia negara berdaulat dan mampu menangani semuanya dengan baik," tandas Luhut.