JAKARTA, KOMPAS.com - Susi Air mengerahkan pesawatnya untuk membantu penanganan korban gempa dan tsunami di Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah.
Dikutip dari keterangan dalam akun Instagram Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), @kkpgoid, Jumat (5/10/2018), pesawat digunakan untuk menyalurkan logistik dan membantu evakuasi korban.
"Dengan fasilitasi Susi Air, evakuasi korban, terutama mereka yang sakit dan ibu serta anak, diprioritaskan dari Palu ke Balikpapan atau Mamuju," demikian bunyi keterangan foto di akun Instagram KKP tersebut.
Sementara di akun Instagram Susi Air, @susiair.id, diketahui bahwa pesawat yang dikerahkan adalah Cessna Grand Caravan dan satu pesawat LET 410 untuk membantu penanganan bencana.
Menteri Susi Pudjiastuti dan tim KKP sebelumnya telah meninjau lokasi yang terdampak paling parah, antara lain Mamboro, Pantai Talise, dan Kabupaten Sigi. Kerusakan hebat yang terjadi menyebabkan sulitnya akses distribusi bantuan kepada korban.
Kunjungan tersebut difokuskan pada peninjauan kantor Balai Karantina Ikan, Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil perikanan (KIPM) Palu serta mengevakuasi keluarga pegawai KKP yang berada di Palu. Sekitar 34 orang anggota keluarga pegawai KKP telah dievakuasi ke Makassar, Mamuju, dan Balikpapan.
Susi juga menyampaikan duka mendalam atas terjadinya musibah tersebut melalui akun Instagramnya @susipudjiastuti115.
"Kawan-kawan, mohon doanya agar saudara kita yang tertimpa bencana diberikan kekuatan dan ketabahan dalam menghadapi musibah ini. Mari bantu dengan daya yang kita miliki," tulis Susi.
Dalam keterangan foto yang diunggah, Susi menyebut prioritas KKP adalah menyalurkan bantuan untuk para korban bencana. Ia juga melampikan kontak yang bisa dihubungi bagi keluarga korban yang memiliki relasi dengan pegawai Kementerian Kelautan dan Perikanan yang bertugas di Palu dan Donggala.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.