Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanpa Kurangi Ngopi dan Jalan-jalan, Milenial Tetap Bisa Beli Rumah

Kompas.com - 10/10/2018, 19:09 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita ,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk menawarkan kredit pemilikan rumah (KPR) dengan segmentasi anak muda atau generasi milenial. Umumnya, generasi milenial belum menjadikan KPR sebagai kebutuhan mendasar yang harus segera dipenuhi.

Mereka lebih senang menghabiskan uang untuk jalan-jalan, belanja, atau sekadar ngopi sore. Di sisi lain, harga rumah saat ini tergolong tak terjangkau di kantong anak muda yang baru bekerja.

Belum lagi down payment alias uang muka yang cenderung tinggi. Padahal, rumah merupakan investasi jangka panjang buat masa depan.

Direktur Retail Banking Donsuwan Simatupang mengatakan, karakter milenial tersebut dimanfaatkan Bank Mandiri sebagai peluang.

"Oleh karena itu, kami memberi solusi KPR milenial di mana di periode awal angsuran bunga dan pinjaman disesuaikan kemampuan bayar tanpa mengurangi gaya hidup mereka itu," ujar Donsuwan di Jakarta, Rabu (10/10/2018).

Donsuwan mengatakan, lewat program KPR milenial itu, Bank Mandiri sekaligus mengedukasi anak muda untuk menyisihkan uangnya secara bijak. Ketimbang uangnya habis untuk gaya hidup, sebagiannya bisa disisihkan untuk membeli properti.

Donsuwan mengatakan, ada deadlock di sektor perumahan yang harus dicari solusinya. Menurut dia, program KPR untuk milenial ini menjadi solusi yang tepat untuk mempermudah penjualan rumah.

Jika Bank Mandiri sebelumnya fokus KPR untuk menengah ke atas, mulai pertengahan tahun ini mereka mulai mengincar golongan menengah ke bawah, termasuk anak muda.

"Karena sampai saat ini kita belum ada produk khusus kelompok milenial. Ini yang pertama," kata Donsuwan.

Namun, Fasilitas Mandiri KPR Milenial saat ini terbatas hanya untuk nasabah yang memiliki payroll di Bank Mandiri. Program ini telah diperkenalkan sebelumnya pada Property Expo yang berlangsung di Menara Mandiri Jakarta pada 10-12 Oktober 2018. 

Bank Mandiri menyediakan skema angsuran berjenjang serta jangka waktu kredit yang lebih panjang untuk memudahkan anak-anak muda memiliki rumah. Sebab, pekerja di usia muda masih memiliki potensi kenaikan gaji di jenjang karir berikutnya ketimbang yang sudah bekerja puluhan tahun.

Harga rumah yang ditawarkan pun terjangkau, mulai dari kisaran Rp 100 juta.

Tak hanya itu, proses persetujuan KPR yang cepat juga menjadi keunggulan. Nasabah hanya perlu menyerahkan dokumen berupa KTP dan NPWP untuk diproses.

“Kami tawarkan wow experience kepada generasi milenial berupa proses KPR semudah membuat kopi," sebut Donsuwan.

"Semoga sektor perumahan pada kelompok milenial bisa memberi solusi bagi mereka yang mau punya rumah yang betul-betul sesuai keinginan mereka," lanjut dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

Whats New
[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

Whats New
KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat Gara-gara Hujan Lebat

KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat Gara-gara Hujan Lebat

Whats New
Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Earn Smart
Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Whats New
Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Whats New
Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Whats New
Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Whats New
BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Whats New
BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Whats New
Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Whats New
Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Rilis
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com