Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Fintech" Cashlez Kembangkan Aplikasi Kasir Untuk UMKM

Kompas.com - 15/10/2018, 15:39 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita ,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Cashlez Worldwide Indonesia, perusahaan fintech di bidang pembayaran mengeluarkan fitur Point of Sale (POS) aliasaplikasi kasir. Fitur ini diluncurkan gratis kepada merchant untuk meningkatkan strategi akuisisi merchant Cashlez.

Khususnya, mereka menyasar UMKM di Indonesia. Fitur yang tersedia di sistem operasi Androin dan iOS itu diyakini dapat mempermudah aktivitas UMKM di Indonesia dalam proses pembayaran non tunai.

Teknologi tersebut bisa digunakan merchant untuk mencatat dan memproses pembayaran secara nontunai.

Chief Technology Officer Cashlez Rahmat Bagas Santoso mengatakan, fitur POS merupakan pengembangan yang dilakukan setelah mempelajari kebiasaan dan kebutuhan merchant dalam dua tahun terakhir. Penambahan opsi jenis pembayaran seperti layanan pembayaran QR Payment TCASH dan BNI YAP!, pre-authorization, recurring, installment, Virtual Account serta layanan pembayaran melalui Gerbang Pembiayaran Nasional (GPN) juga telah dikembangkan.

"Harapan kami merchant dapat menerima berbagai jenis pembayaran yang terintegrasi dalam satu platform," ujar Rahmat dalam keterangan tertulis, Senin (15/10/2018).

Ke depan, Cashlez akan menggunakan fitur Mandiri e-money dan metode pembayaran berbasis QR terbaru yang dikeluarkan Bank Mandiri, Mandiri Pay, yang saat ini dalam tahap pengembangan.

Teddy Tee Setiawan, CEO Cashlez mengatakan, sebagai perusahaan rintisan, pihaknya selalu mencari cara yang efisien dan efektif dari segi biaya dengan melihat dan menyesuaikan kebutuhan pasar.

Menurut dia, mengedukasi merchant untuk dapat mengadopsi pembayaran nontunai tidaklah mudah.

"Oleh karena itu kami kembangkan fitur Point of Sale, harapan kami, idealnya, merchant dapat beralih dari bon atau nota kertas ke sebuah aplikasi Point of Sale yang di dalamnya juga disediakan fitur pembayaran nontunai terintegrasi yang dapat menumbuhkan bisnis mereka," kata Teddy.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

Work Smart
Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Whats New
Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Whats New
Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com