JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) telah melakukan uji kelaikan atau rampcheck terhadap 117 pesawat yang dioperasikan oleh seluruh maskapai di Indonesia.
Uji kelaikan itu dilakukan pasca terjatuhnya pesawat Lion Air 737 JT 610 di Tanjung Karawang, Jawa Barat beberapa waktu lalu.
"Kita sudah melakukan rampcheck sebanyak 117 pesawat dalam 7 hari terakhir ini," ujar Kasubdit Produk Aeronautika Direktorat Kelaikudaraan dan Pengoperasian Pesawat Udara Kemenhub, Kus Handono di kantornya, Jakarta, Rabu (7/11/2018).
Kus Handono menjelaskan, uji kelaikan itu dilakukan terhadap pesawat berjenis Boeing 737 300, Boeing 737 500, Boeing 737 800 NG, Boeing 737 Max 8, ATR 72 dan Airbus A320. Uji kelaikan itu dilakukan di 10 bandara di seluruh Indonesia.
"Dari hasil rampcheck yang dilakukan semua pesawat laik terbang," kata Kus Handono.
Kus Handono menambahkan, uji kelaikan ini sebenarnya sudah rutin dilakukan oleh Kemenhub. Namun, pasca terjatuhnya pesawat Lion Air JT 610 kegiatan ini diintensifkan.
"Itu sudah berlangsung rutin dalam arti ada atau tidak ada accident (kecelakaan) kita lakukan rampcheck. Tapi karena ada accident ini kita intensifkan," ucap dia.
Seperti diketahui, pesawat Lion Air JT 610 dengan rute Jakarta-Pangkalpinang jatuh di Perairan Karawang, Jawa Barat pada Senin (29/10/2018).
Pesawat itu jatuh tak lama setelah lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta di Cengkareng, Tangerang, Banten. Sedianya, pesawat itu mendarat di Pangkal Pinang pukul 07.20 WIB.
Pesawat yang baru beroperasi pada 15 Agustus 2018 itu diketahui membawa 189 orang, yang terdiri dari 178 penumpang dewasa, 1 orang anak, 2 bayi, dan 8 awak pesawat.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.