Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hingga November, Aliran Modal Asing Melalui SBN Capai Rp 42,6 Triliun

Kompas.com - 09/11/2018, 21:12 WIB
Mutia Fauzia,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bank Indonesia (BI) mencatatkan aliran modal asing melalui Surat Berharga Negara (SBN) hingga awal November 2018 ini telah mencapai Rp 42,6 triliun. Sementara, untuk aliran modal asing pada awal November ini saja mencapai Rp 14,4 triliun.

"Selain itu yang juga cukup baik adalah kembali masuknya aliran modal asing ke saham. Bulan ini aliran modal asing ke saham itu Rp 5,5 triliun," ujar Perry ketika memberikan keterangan kepada awak media di kawasan Gedung BI, Jumat (9/11/2018).

Adapun jika dihitung secara kumulatif dari Januari hingga bulan ini, aliran modal asing cenderung masih negatif karena sempat terjadi outflow yang cukup besar di pasar saham. Namun, Perry masih optimis, investor asing masih mempercayai kondisi perekonomian Indonesia.

"Year to date masih negatif karena di awal periode ini banyak outflow dari asing kepemilikan saham. Bulan ini aliran modal asing ke SBN yang semakin besar dan juga yang masuk itu juga memberikan konfiden dari investor global terhadap ekonomi Indonesia," jelas Perry.

Baca juga: Sentimen Membaik, Arus Modal Asing Kembali Masuk ke Indonesia

Perry pun menambahkan, BI tidak akan kembali meningkatkan suku bunga acuan hingga bulan Desember nanti, meskipun bank sentral Amerika Serikat Federal Reserve diperkirakan akan kembali meningkatkan suku bunga acuan mereka Fed Fund Rate (FFR). Sebab, menurut Perry, kenaikan suku bunga sebesar 150 basis points (bps) dari awal tahun ini sudah mengantisipasi kemungkinan kenaikan FFR.

"Apa yang sudah kita lakukan dalam menaikkan kebijakan suku bunga 150 bps itu sudah mengantisipasi sejumlah kenaikan FFR termasuk kenaikan FFR 25 bps akhir tahun ini," ujar Perry.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Buka Asia Business Council's 2024, Airlangga Tegaskan Komitmen Indonesia Percepat Pembangunan Ekonomi

Buka Asia Business Council's 2024, Airlangga Tegaskan Komitmen Indonesia Percepat Pembangunan Ekonomi

Whats New
Voucher Digital Pizza Hut Kini Tersedia di Ultra Voucher

Voucher Digital Pizza Hut Kini Tersedia di Ultra Voucher

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Jumat 19 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 19 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Whats New
Detail Harga Emas Antam Jumat 19 April 2024, Naik Rp 10.000

Detail Harga Emas Antam Jumat 19 April 2024, Naik Rp 10.000

Earn Smart
Chandra Asri Group Jajaki Peluang Kerja Sama dengan Perum Jasa Tirta II untuk Kebutuhan EBT di Pabrik

Chandra Asri Group Jajaki Peluang Kerja Sama dengan Perum Jasa Tirta II untuk Kebutuhan EBT di Pabrik

Whats New
IHSG Bakal Lanjut Menguat? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Bakal Lanjut Menguat? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Earn Smart
Perkenalkan Produk Lokal, BNI Gelar Pameran UMKM di Singapura

Perkenalkan Produk Lokal, BNI Gelar Pameran UMKM di Singapura

Whats New
Harga Emas Dunia Terus Menguat di Tengah Ketegangan Konflik Iran dan Israel

Harga Emas Dunia Terus Menguat di Tengah Ketegangan Konflik Iran dan Israel

Whats New
Menko Airlangga Ingin Pedagang Ritel Berdaya, Tak Kalah Saling dengan Toko Modern

Menko Airlangga Ingin Pedagang Ritel Berdaya, Tak Kalah Saling dengan Toko Modern

Whats New
Allianz dan HSBC Rilis Asuransi untuk Perencanaan Warisan Nasabah Premium

Allianz dan HSBC Rilis Asuransi untuk Perencanaan Warisan Nasabah Premium

Whats New
Saham Teknologi Tertekan, Wall Street Berakhir Mayoritas di Zona Merah

Saham Teknologi Tertekan, Wall Street Berakhir Mayoritas di Zona Merah

Whats New
Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 19 April 2024

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 19 April 2024

Spend Smart
Bapanas Tugaskan ID Food Impor 20.000 Ton Bawang Putih Asal China

Bapanas Tugaskan ID Food Impor 20.000 Ton Bawang Putih Asal China

Whats New
Mata Uang Italia Sekarang dan Sebelum Gabung Uni Eropa

Mata Uang Italia Sekarang dan Sebelum Gabung Uni Eropa

Whats New
Satgas Pasti Temukan 100 Penipuan Bermodus Duplikasi Lembaga Keuangan

Satgas Pasti Temukan 100 Penipuan Bermodus Duplikasi Lembaga Keuangan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com