Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bank Sinarmas Lirik Potensi Pembiayaan Peternakan Sapi

Kompas.com - 28/11/2018, 12:51 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Sinarmas Tbk melirik potensi pembiayaan peternakan sapi pedaging. Ini salah satunya bertujuan untuk meningkatkan portofolio kredit perseroan di sektor pertanian.

Sektor pembiayaan ini melibatkan sejumlah pihak terkait, termasuk sejumlah kementerian teknis.

Terkait pembiayaan ini, perseroan menyelenggarakan workshop yang dihadiri Dirjen Peternakan Kementerian Pertanian, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Kemenkop dan UKM), Kementerian Perdagangan (Kemendag), perusahaan asuransi Jasindo dan pihak offtaker seperti koperasi, asosiasi dan perusahaan terkait lainnya.

Dibahas isu-isu terkait akses pembiayaan bagi peternak terutama faktor produksi, konsumsi, dan kepastian pasar terhadap produk peternakan daging sapi. Adapun pembiayaan tersebut melibatkan para stakeholder terkait, yakni Kementerian Pertanian, offtaker, praktisi atau akademisi, Asuransi Jasindo dan Bank Sinarmas.

“Dengan adanya workshop ini diharapkan para peserta dapat memahami isu pembiayaan terkait dengan peternakan serta mendapatkan informasi mengenai produklembaga keuangan  terkait peternakan. Hal lain yang tak kalah penting ialah terjalinnya komunikasi dan hubungan bisnis antara para stakeholders serta dapat meningkatkan portofolio Bank Sinarmas di sektor pertanian” ucap Muktiono Wibowo, Micro & Small Business Group Head Bank Sinarmas dalam pernyataannya, Rabu (28/11/2018).

Adapun saat ini Bank Sinarmas telah menyalurkan pembiayaan ke sektor pertanian sampai dengan posisi akhir Oktober 2018 sebesar Rp 850 miliar. Angka ini mencakup 5,21 persen dari total portofolio kredit perseroan.

Jumlah nasabah pembiayaan sektor pertanian perseroan sebanyak 6.227 nasabah. Sementara itu, rasio kredit bermasalah tercatat sebesar 0,56 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Whats New
Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Pemudik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang, Angka Kecelakaan Turun

Pemudik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang, Angka Kecelakaan Turun

Whats New
Pasar Sekunder adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Sekunder adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Signifikansi 'Early Adopters' dan Upaya 'Crossing the Chasm' Koperasi Multi Pihak

Signifikansi "Early Adopters" dan Upaya "Crossing the Chasm" Koperasi Multi Pihak

Whats New
Rupiah Tertekan Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS, BI Terus Intervensi Pasar

Rupiah Tertekan Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS, BI Terus Intervensi Pasar

Whats New
Cara Gadai BPKB Motor di Pegadaian, Syarat, Bunga, dan Angsuran

Cara Gadai BPKB Motor di Pegadaian, Syarat, Bunga, dan Angsuran

Earn Smart
Harga Minyak Dunia Melonjak 3 Persen, Imbas Serangan Balasan Israel ke Iran

Harga Minyak Dunia Melonjak 3 Persen, Imbas Serangan Balasan Israel ke Iran

Whats New
Kembangkan Karier Pekerja, Bank Mandiri Raih Peringkat 1 Top Companies 2024 Versi LinkedIn

Kembangkan Karier Pekerja, Bank Mandiri Raih Peringkat 1 Top Companies 2024 Versi LinkedIn

Whats New
Cara Cek Angsuran KPR BCA secara 'Online' melalui myBCA

Cara Cek Angsuran KPR BCA secara "Online" melalui myBCA

Work Smart
10 Bandara Terbaik di Dunia Tahun 2024, Didominasi Asia

10 Bandara Terbaik di Dunia Tahun 2024, Didominasi Asia

Whats New
Rupiah Melemah, Utang Luar Negeri RI Naik Jadi Rp 6.588,89 Triliun

Rupiah Melemah, Utang Luar Negeri RI Naik Jadi Rp 6.588,89 Triliun

Whats New
Simak, Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Simak, Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Whats New
Pegadaian Catat Penjualan Tabungan Emas Naik 8,33 Persen di Maret 2024

Pegadaian Catat Penjualan Tabungan Emas Naik 8,33 Persen di Maret 2024

Whats New
BUMN Farmasi Ini Akui Tak Sanggup Bayar Gaji Karyawan sejak Maret 2024

BUMN Farmasi Ini Akui Tak Sanggup Bayar Gaji Karyawan sejak Maret 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com