Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Faisal Basri: Siapa Pun Pemenang Pilpres, Harga BBM dan Tarif Listrik akan Naik

Kompas.com - 28/11/2018, 16:43 WIB
Yoga Sukmana,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ekonom Faisal Basri menilai, kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) dan tarif listrik tidak akan bisa dihindari tahun depan. Siapa pun presiden yang terpilih pada Pilpres 2019, akan dihadapkan dengan persoalan itu.

Namun Faisal menilai, kenaikan harga BBM dan tarif listrik akan lebih cepat bila pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin terpilih. Hal itu kata dia bisa terjadi karena Jokowi adalah petahana.

"Kalau pasangan nomor satu menang, kanaikan tarif listrik dan BBM akan lebih cepat sekitar Mei atau Juni 2019," ujarnya dalam seminar Proyeksi Ekonomi Indoensia 2019, Jakarta, Rabu (28/11/2018).

"Supaya nanti setelah dilantik untuk kedua kali, sudah bersih dari PR-PR yang ditinggalkannya sendiri," sambung Faisal.

Baca juga: Faisal Basri: Rupiah Menguat Bukan karena Keringat Kita...

Sementara itu kalau Prabowo-Sandiaga Uno menang, Faisal memperkirakan kenaikan harga BBM dan tarif listrik akan dilakukan di akhir 2019.

Faisal tak yakin Prabowo akan terus menahan kenaikan harga BBM dan tarif listrik. Sebabnya kata dia, di belakang Prabowo terdapat para ekonom yang juga rasional.

Terkait ekonomi, Faisal meyakini siapa pun yang menjadi presiden tahun depan, tidak akan ada perubahan besar di bidang ekonomi. Sebab ia menilai transaksi politik di kedua kubu sudah teramat kental.

Bahkan ucap dia, bukan tak mungkin pembagian jatah jabatan di pemerintahan sudah disepakati sebagai bagian dari kontrak politik.

Oleh karena itu, Faisal menyarankan agar pelaku usaha lebih baik menghindari proyek-proyek yang berkaitan dengan pemerintah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

CKB Logistics Optimalkan Bisnis Melalui Kargo Udara

CKB Logistics Optimalkan Bisnis Melalui Kargo Udara

Whats New
Angkutan Lebaran 2024, Kemenhub Siapkan Sarana dan Prasarana Transportasi Umum

Angkutan Lebaran 2024, Kemenhub Siapkan Sarana dan Prasarana Transportasi Umum

Whats New
Reksadana Saham adalah Apa? Ini Pengertiannya

Reksadana Saham adalah Apa? Ini Pengertiannya

Work Smart
Menhub Imbau Maskapai Tak Jual Tiket Pesawat di Atas Tarif Batas Atas

Menhub Imbau Maskapai Tak Jual Tiket Pesawat di Atas Tarif Batas Atas

Whats New
Anak Usaha Kimia Farma Jadi Distributor Produk Cairan Infus Suryavena

Anak Usaha Kimia Farma Jadi Distributor Produk Cairan Infus Suryavena

Whats New
Cara Cek Formasi CPNS dan PPPK 2024 di SSCASN

Cara Cek Formasi CPNS dan PPPK 2024 di SSCASN

Whats New
Pertamina Patra Niaga Apresiasi Polisi Ungkap Kasus BBM Dicampur Air di SPBU

Pertamina Patra Niaga Apresiasi Polisi Ungkap Kasus BBM Dicampur Air di SPBU

Whats New
HMSP Tambah Kemitraan dengan Pengusaha Daerah di Karanganyar untuk Produksi SKT

HMSP Tambah Kemitraan dengan Pengusaha Daerah di Karanganyar untuk Produksi SKT

Whats New
BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

Work Smart
Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Whats New
Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Whats New
Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com