Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Geser Apple, Microsoft Jadi Perusahaan Paling Bernilai di Dunia

Kompas.com - 01/12/2018, 17:48 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Sumber CNBC

NEW YORK, KOMPAS.com - Microsoft Inc kini menjadi perusahaan publik paling bernilai di dunia. Microsoft berhasil menggeser Apple Inc yang telah memegang titel tersebut sejak tahun 2012 silam.

Dikutip dari CNBC, Sabtu (1/12/2018), kapitalisasi pasar Microsoft berada di atas Apple pada penutupan perdagangan, Jumat (30/11/2018) waktu setempat. Microsoft melampaui Apple secara berkala sepanjang pekan ini, namun Apple secara konsisten mengalahkan Microsoft dalam hal valuasi pasar pada penutupan perdagangan.

Adapun pada penutupan perdagangan hari Jumat waktu setempat, valuasi pasar Microsoft tercatat sebesar 851,2 miliar dollar AS. Harga per saham Microsoft mencapai 110,89 dollar AS.

Sementara itu, valuasi pasar Apple tercatat sebesar 847,4 miliar dollar AS. Harga per saham Apple lebih tinggi dibandingkan Microsoft, yakni 178,58 dollar AS.

Baca juga: Saham Apple, Amazon, dan Facebook Berguguran, Ada Apa?

Apabila Microsoft mengakhiri tahun 2018 dengan mempertahankan titel perusahaan paling bernilai di dunia, maka ini akan menjadi kali pertama sejak Microsoft meraih titel tersebut pada 2002 silam.

Sejak beberapa pekan terakhir, saham Apple cenderung melemah. Ini didorong oleh kinerja keuangan yang mengecewakan, yang dirilis pada 1 November 2018.

Selain itu, baru-baru ini pun Apple mengumumkan tidak akan merilis data penjualan iPhone, iPad, dan Mac per kuartal. Ini mengisyaratkan penurunan transparansi bagi investor.

Sepanjang bulan lalu, saham Apple sudah merosot 16 persen.

Baca juga: Saham Apple, Amazon, dan Facebook Berguguran, Ada Apa?

Sementara itu, saham Microsoft melonjak tiga kali lipat dalam kurun waktu 4,5 tahun terakhir di bawah kepemimpinan CEO Satya Nadella. Microsoft berhasil melampaui Alphabet, induk perusahaan Google dalam hal kapitaliasi pasar.

Saham Microsoft melonjak 7 persen sepanjang bulan November 2018.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Work Smart
Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Whats New
SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Whats New
Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Whats New
[POPULER MONEY] Sri Mulyani 'Ramal' Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

[POPULER MONEY] Sri Mulyani "Ramal" Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

Whats New
Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Spend Smart
Perlunya Mitigasi Saat Rupiah 'Undervalued'

Perlunya Mitigasi Saat Rupiah "Undervalued"

Whats New
Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Whats New
Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Whats New
Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Whats New
Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Work Smart
Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Spend Smart
Suku Bunga Acuan Naik, Apa Dampaknya ke Industri Multifinance?

Suku Bunga Acuan Naik, Apa Dampaknya ke Industri Multifinance?

Whats New
Aturan Impor Produk Elektronik Dinilai Bisa Perkuat Industri Dalam Negeri

Aturan Impor Produk Elektronik Dinilai Bisa Perkuat Industri Dalam Negeri

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com