Amazon Go Pertama di Luar AS akan Dibuka di London

NEW YORK, KOMPAS.com - Amazon berencana untuk membuka toko bebas-kasir futuristik dekat Oxford Circus di London sebagai upaya untuk membawa konsep "Amazon Go" ke Inggris semakin cepat.

Sumber lain mengatakan bahwa Amazon juga punya kemungkinan membuka tokonya di West End. Kawasan perbelanjaan tersibuk di Eropa tersebut kabarnya sedang diatur juga oleh Amazon, tapi belum ada kabar lain mengenai "Amazon Go" ini selain Inggris.

Dikutip dari The Telegraph, Selasa (11/12/2018), seorang juru bicara untuk Amazon mengatakan perusahaan tidak mengomentari kabar rumor atau spekulasi.

Sebagai informasi, raksasa teknologi ritel tersebut belum membuka toko "Amazon Go" di luar AS, walaupun mulai memperkenalkan konsep ini hampir enam tahun lalu di negeri kelahirannya dan dengan merek dagang "Go" di Inggris pada tahun 2016.

Baca juga: Saham Apple, Amazon, dan Facebook Berguguran, Ada Apa?

Amazon sudah membuka toko pertamanya di AS pada bulan Januari tahun ini, dan sudah memiliki tujuh toko di seluruh negara bagian AS. Toko-tokonya banyak dipuji sebagai sukses besar, menggunakan teknologi tinggi seperti sensor, kamera dan komputer untuk melacak pelanggan saat mereka mengambil item dan dapat membayar secara otomatis.

Sebelumnya, Amazon mengatakan ingin membuka setidaknya 3.000 toko Amazon Go hingga tahun 2021.

Peneliti pasar CCS Insight Marina Koytcheva mengatakan bahwa Amazon saat ini masih dalam tahap mendemonstrasikan teknologinya, dan menunjukkan kepada industri dan pesaingnya bahwa konsep tersebut berhasil.

"Saya tidak ragu bahwa Amazon memiliki rencana besar untuk AS, tetapi Inggris jelas merupakan salah satu pasar terpentingnya, dan itu adalah tempat yang sangat baik bagi Amazon untuk hadir dengan konsep ini karena konsumen di Inggris dikenal dapat mengadopsi teknologi dengan cepat," papar Koytcheva.