JAKARTA, KOMPAS.com - PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) mengirimkan 36 ambulans ke lokasi terdampak oleh gelombang tsunami di Banten.
Seperti diketahui, pesisir pantai di Banten yang menghadap ke Selat Sunda diterjang gelombang tsunami pada Sabtu (22/12/2018) malam.
"Sebanyak 36 ambulans untuk membantu proses evakuasi di lokasi bencana," ujar Executive Vice President Corporate Communication and CSR PLN I Made Suprateka, Jakarta, Minggu (23/12/2018).
Berdasarkan data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) pukul 10.00 WIB, korban meninggal dunia menjadi menjadi 62 orang, 584 orang mengalami luka-luka dan 20 orang belum ditemukan.
Baca juga: Tsunami Banten, 7 dari 256 Peserta Family Gathering PLN Meninggal Dunia
Sementara itu PLN juga turut berduka lantaran saat bencana terjadi, PLN Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Barat sedang melakukan acara family gathering di Pantai Tanjung Lesung, Banten.
Hingga pukul 11.00 WIB, jumlah peserta family gathering PLN yang meninggal dunia sebanyak 14 orang.
Sementara itu, korban selamat termasuk korban luka berat sebanyak 157 orang. Adapun peserta yang belum ditemukan mencapai 89 orang.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.