Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

Melawan Tren Perlambatan, Nike Justru Berjaya di China

Kompas.com - 26/12/2018, 07:10 WIB

BEIJING, KOMPAS.com - Tanda-tanda melambatnya pertumbuhan ekonomi di tahun 2019 mendatang telah membuat investor was-was.

Beberapa perusahaan bahkan sudah memutuskan untuk angkat kaki dari China, lantaran perang dagang yang terjadi antara AS menghambat pertumbuhan ekonomi negara perekonomian terbesar kedua dunia tersebut. Namun, berbagai hambatan tersebut tidak berlaku untuk Nike.

Penjualan Nike dalam tiga bulan, yang ditutup pada November 2018, melonjak 10 persen, jika dibandingkan dengan kuartal yang sama tahun lalu. Dalam pernyataannya, perusahaan produsen sepatu tersebut mengatakan, lonjakan penjualan termasuk 26 persen peningkatan penjualan di China, akibat dari festival belanja Single Day yang meningkatkan permintaan terhadap produk sneakers seperti Air Jordan.

Bisa dikatakan, Nike merupakan salah satu pemain besar dalam ekonomi dunia. Dikutip dari CNN, dalam tiga bulan ke belakang saham Nike telah terkoreksi hingga 18 persen.

Investor pun mulai mengkhawatirkan kemungkinan kebijakan tarif yang diberlakukan oleh China dapat memengaruhi penjualan pakaian dan sneakers, termasuk Nike sebagai perusahaan perangkat olah raga terbesar di dunia.

Sebagai catatan, beberapa bulan belakangan ekonomi China mulai melambat. Dollar AS terus menguat terhadap yen China, yang menyebabkan berbagai produk asal AS menjadi lebih mahal bagi para konsumen China. Bulan lalu, perusahaan perhiasan asal AS Tiffany pun menyatakan turis China mulai mengurangi pengeluaran untuk berbagai produk perhiasan.

Namun, Nike melawan tren tersebut karena pertumbuhan penjualan digital mereka yang mulai agresif.

"Salah satu kunci yang menjadi strategi kita untuk bisa menang di kondisi seperti saat ini adalah (berupaya) dua kali lipat di digital," ujar CEO Nike Mark Parker.

Nike telah meningkatkan layanan online mereka, untuk bisa meraih lebih banyak pelanggan secara langsung dibandingkan melalui pihak ketiga. Penjualan melalui portal online pun dipercaya meningkatkan margin serta membuat Nike memiliki kontrol keseluruhan atas produk yang ditawarkan.

Nike pun melakukan beberapa langkah untuk mencapai targetnyam seperti mempersempit fokusnya di beberapa kota besar, memangkas beberapa partner pihak ketiga, dan meluncurkan kembali aplikasi membershipnya, NikePlus.

Di Amerika Selatan, yang merupakan pangsa pasar terbesar Nike, terdapat lonjakan penjualan sebesar 9 persen dibandingkan dengan tahun lalu.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Pemerintah Prediksi Tol Cipali Paling Rawan Macet Saat Mudik Lebaran 2023

Pemerintah Prediksi Tol Cipali Paling Rawan Macet Saat Mudik Lebaran 2023

Whats New
Bandara VIP di IKN Mulai Dibangun Mei atau Juni 2023

Bandara VIP di IKN Mulai Dibangun Mei atau Juni 2023

Whats New
KAI Services Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan SMA, Simak Persyaratannya

KAI Services Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan SMA, Simak Persyaratannya

Work Smart
Pemerintah Kaji Wacana Tiket Kapal Penyeberangan Lebih Murah Jika Dibeli dari Aplikasi

Pemerintah Kaji Wacana Tiket Kapal Penyeberangan Lebih Murah Jika Dibeli dari Aplikasi

Whats New
21 Pegawai Bea Cukai Terbukti Lakukan Pelanggaran Registrasi IMEI

21 Pegawai Bea Cukai Terbukti Lakukan Pelanggaran Registrasi IMEI

Whats New
Nilai Investasi Proyek TOD MRT Jakarta Capai Rp 1,5 Triliun di 2022

Nilai Investasi Proyek TOD MRT Jakarta Capai Rp 1,5 Triliun di 2022

Whats New
Lowongan Kerja BUMN PT Bukit Asam, Simak Syarat dan Cara Daftarnya

Lowongan Kerja BUMN PT Bukit Asam, Simak Syarat dan Cara Daftarnya

Work Smart
Beras Bansos 10 Kilogram Bakal Disalurkan, Ini Syarat Penerimanya

Beras Bansos 10 Kilogram Bakal Disalurkan, Ini Syarat Penerimanya

Whats New
MRT Jakarta Kembali Sediakan Gerbong Khusus Wanita Mulai 27 Maret 2023

MRT Jakarta Kembali Sediakan Gerbong Khusus Wanita Mulai 27 Maret 2023

Whats New
Kemenhub: Tiket Mudik Gratis Kecil Potensinya Diperjualbelikan

Kemenhub: Tiket Mudik Gratis Kecil Potensinya Diperjualbelikan

Whats New
Kuota Mudik Gratis dengan Kapal Laut Masih Tersedia, Cek Syarat dan Cara Daftarnya

Kuota Mudik Gratis dengan Kapal Laut Masih Tersedia, Cek Syarat dan Cara Daftarnya

Whats New
Survei JobStreet: Pekerja di Bidang IT Jadi Talenta yang Paling Dicari di Indonesia hingga Hong Kong

Survei JobStreet: Pekerja di Bidang IT Jadi Talenta yang Paling Dicari di Indonesia hingga Hong Kong

Work Smart
Akhir Pekan, Harga Emas Antam Anjlok Rp 7.000 Per Gram

Akhir Pekan, Harga Emas Antam Anjlok Rp 7.000 Per Gram

Whats New
Kekhawatiran Krisis Perbankan Dorong Kenaikan Harga Emas Dunia

Kekhawatiran Krisis Perbankan Dorong Kenaikan Harga Emas Dunia

Whats New
Harga Minyak Dunia Turun 1 Persen Didorong Kekhawatiran Krisis Sektor Perbankan

Harga Minyak Dunia Turun 1 Persen Didorong Kekhawatiran Krisis Sektor Perbankan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+