Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasca-tsunami Selat Sunda, BRI Mendata Debitur yang Terdampak

Kompas.com - 26/12/2018, 12:15 WIB
Mutia Fauzia,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Setelah peristiwa tsunami Selat Sunda pada Sabtu (22/12/2018) malam, tercatat beberapa bank mulai mengoperasikan layanan perbankan secara normal.

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) (BRI) menyatakan, 2 kantor unit dan 19 ATM yang sempat offline ketika kejadian berlangsung sudah mulai beroperasi per Senin (24/12/2018) pukul 12.00 WIB.

"Terkait bencana tsunami di Anyer dan Lampung, sudah berlangsung normal, pada saat kejadian terdapat 21 jaringan remote BRI terdampak atau offline, terdiri dari 2 kantor unit dan 19 ATM," ujar Sekretaris Perusahaan BRI Bambang Tribaroto ketika dihubungi Kompas.com, Rabu (26/12/2018).

Baca juga: Operasional BRI dan BCA Mulai Normal di Kawasan Terdampak Tsunami

Walaupun sudah mulai berlangsung secara normal, Bambang menjelaskan, terdapat satu ATM yang masih offline lantaran bangunan rusak di kawasan Tanjung Lesung.

Bambang menyatakan, saat ini perseroan tengah melakukan pendataan debitur terdampak gempa untuk kemungkinan adanya restrukturisasi atau relaksasi kredit.

"Untuk debitur terdampak sedang dilakukan pendataan dan akan diberikan solusi yang terbaik," ujar Bambang.

Selain BRI, PT Bank Central Asia (Tbk) (BCA) juga sudah mulai beroperasi normal per hari ini. Corporate Secretary BCA Jan Hendra mengatakan, terdapat dua Kantor Cabang Pembantu (KCP) yang dekat dengan area bencana di kawasan Anyer dan Labuan.

"Layanan kantor cabang dan ATM beroperasi normal hari ini," ujar Jan Hendra.

Baca juga: Tsunami Selat Sunda, BUMN Salurkan Sumbangan Alat Berat hingga Makanan

Sebagai catatan, hingga Selasa (25/12/2018) pukul 13.00 WIB, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan terdapat 429 korban meninggal dunia akibat tsunami Selat Sunda.

Jumlah itu meliputi korban di 5 kabupaten, yaitu Kabupaten Serang, Pandeglang, Lampung Selatan, Pesawaran, dan Tanggamus.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Simak, 5 Cara Tingkatkan Produktivitas Karyawan bagi Pengusaha

Simak, 5 Cara Tingkatkan Produktivitas Karyawan bagi Pengusaha

Work Smart
Konflik Iran-Israel, Kemenhub Pastikan Navigasi Penerbangan Aman

Konflik Iran-Israel, Kemenhub Pastikan Navigasi Penerbangan Aman

Whats New
Terbit 26 April, Ini Cara Beli Investasi Sukuk Tabungan ST012

Terbit 26 April, Ini Cara Beli Investasi Sukuk Tabungan ST012

Whats New
PGEO Perluas Pemanfaatan Teknologi untuk Tingkatkan Efisiensi Pengembangan Panas Bumi

PGEO Perluas Pemanfaatan Teknologi untuk Tingkatkan Efisiensi Pengembangan Panas Bumi

Whats New
Daftar Lengkap Harga Emas Sabtu 20 April 2024 di Pegadaian

Daftar Lengkap Harga Emas Sabtu 20 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Tren Pelemahan Rupiah, Bank Mandiri Pastikan Kondisi Likuiditas Solid

Tren Pelemahan Rupiah, Bank Mandiri Pastikan Kondisi Likuiditas Solid

Whats New
LPS Siapkan Pembayaran Simpanan Nasabah BPRS Saka Dana Mulia

LPS Siapkan Pembayaran Simpanan Nasabah BPRS Saka Dana Mulia

Whats New
Harga Emas Antam Sabtu 20 April 2024, Naik Rp 2.000 Per Gram

Harga Emas Antam Sabtu 20 April 2024, Naik Rp 2.000 Per Gram

Spend Smart
Ini 6 Kementerian yang Sudah Umumkan Lowongan CPNS 2024

Ini 6 Kementerian yang Sudah Umumkan Lowongan CPNS 2024

Whats New
Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 20 April 2024

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 20 April 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Sabtu 20 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Sabtu 20 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Whats New
Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

Whats New
Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com