Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertamina EP Targetkan Produksi Minyak di Pangkalan Susu Field 1.000 Barrel Per Hari

Kompas.com - 02/01/2019, 14:15 WIB
Akhdi Martin Pratama,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Pertamina EP melakukan eksplorasi di sumur Radiatus Madu (RDM)-1, Pangkalan Susu Field, Langkat, Sumatera Utara. Kegiatan ini dilakukan untuk meningkatkan cadangan migas nasional.

"Saat ini produksi minyak dari Pangkalan Susu Field sekitar 450 BOPD (barrel per hari) dan diproyeksikan meningkat menuju level 1.000 BOPD pada pertengahan Januari 2019, seiring akan ada tambahan produksi dari sumur Batumandi yang saat ini tengah dibor," ujar Presiden Direktur Pertamina EP Nanang Abdul Manaf dalam keterangan tertulisnya, Rabu (2/1/2019).

Pertamina EP memproyeksikan cadangan sumur RDM-1 sebesar 22 juta barrel setara minyak (MMBOE) terdiri atas 10,8 juta barrel minyak dan 62,8 gas sebesar BCFG.

Baca juga: Produksi Minyak Pertamina EP di Sukowati Capai 10.000 Barrel Per Hari

"Total investasi untuk kegiatan pemboran ini sekitar 13 juta dollar AS,” kata Nanang.

Sementara itu, Direktur Eksplorasi dan Penemuan Cadangan Baru Pertamina EP Achmad Alfian Husein menambahkan, kegiatan pengeboran eksplorasi sumur RDM-1 dilakukan hingga kedalaman 2.125 meter.

Manajemen Pertamina EP berharap kegiatan pemboran bisa menembus beberapa lapisan reservoir cadangan minyak baru untuk menambah usia produksi (life cycle) Pangkalan Susu Field.

"Bila hasilnya positif, kegiatan produksi bisa dilakukan pada tiga tahun ke depan karena harus ada persiapan PoD (Plan of Development) dan lain-lain,” ujar Alfian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Whats New
Simak, 5 Cara Tingkatkan Produktivitas Karyawan bagi Pengusaha

Simak, 5 Cara Tingkatkan Produktivitas Karyawan bagi Pengusaha

Work Smart
Konflik Iran-Israel, Kemenhub Pastikan Navigasi Penerbangan Aman

Konflik Iran-Israel, Kemenhub Pastikan Navigasi Penerbangan Aman

Whats New
Terbit 26 April, Ini Cara Beli Investasi Sukuk Tabungan ST012

Terbit 26 April, Ini Cara Beli Investasi Sukuk Tabungan ST012

Whats New
PGEO Perluas Pemanfaatan Teknologi untuk Tingkatkan Efisiensi Pengembangan Panas Bumi

PGEO Perluas Pemanfaatan Teknologi untuk Tingkatkan Efisiensi Pengembangan Panas Bumi

Whats New
Daftar Lengkap Harga Emas Sabtu 20 April 2024 di Pegadaian

Daftar Lengkap Harga Emas Sabtu 20 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Tren Pelemahan Rupiah, Bank Mandiri Pastikan Kondisi Likuiditas Solid

Tren Pelemahan Rupiah, Bank Mandiri Pastikan Kondisi Likuiditas Solid

Whats New
LPS Siapkan Pembayaran Simpanan Nasabah BPRS Saka Dana Mulia

LPS Siapkan Pembayaran Simpanan Nasabah BPRS Saka Dana Mulia

Whats New
Harga Emas Antam Sabtu 20 April 2024, Naik Rp 2.000 Per Gram

Harga Emas Antam Sabtu 20 April 2024, Naik Rp 2.000 Per Gram

Spend Smart
Ini 6 Kementerian yang Sudah Umumkan Lowongan CPNS 2024

Ini 6 Kementerian yang Sudah Umumkan Lowongan CPNS 2024

Whats New
Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 20 April 2024

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 20 April 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Sabtu 20 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Sabtu 20 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Whats New
Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com