Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Stop Benci Pekerjaan Anda dengan 5 Cara Ini

Kompas.com - 04/01/2019, 12:20 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

LONDON, KOMPAS.com - Ada saja alasan untuk membenci pekerjaan yang Anda geluti saat ini. Bisa jadi lingkungan kerja Anda kurang nyaman atau rutinitas pekerjaan yang lama-lama membuat Anda cepat bosan.

Bila pekerjaan sudah membuat Anda tidak bahagia, banyak pegawai yang memutuskan untuk mundur alias resign. Namun, resign bukan satu-satunya jalan keluar mengatasi kebencian terhadap pekerjaan Anda.

"Apa yang bisa lakukan adalah ubah pemikiran tentang rutinitas kerja jam sembilan sampai jam lima Anda. Mengubah pola pikir akan membantu membuat pekerjaan Anda lebih menyenangkan," kata Daniel M Cable, penulis buku Alive at Work.

Dikutip dari Cosmopolitan, Jumat (4/1/2018), ada lima hal yang sebaiknya Anda lakukan agar Anda tak lagi benci dengan rutinitas pekerjaan.

1. Stop berbicara tak berfaedah

Amy Cooper Hakim, penulis buku Working With Difficult People mengungkapkan, obrolan bersama rekan-rekan kerja yang isinya celaan terhadap atasan sama sekali tak ada manfaatnya. Ini malah membuat Anda semakin benci dengan pekerjaan.

"Ketika Anda ingin curhat (tentang pekerjaan), berbincanglah dengan orang terdekat atau teman di luar pekerjaan," jelas Hakim.

Berbicara dengan orang tepercaya di luar lingkaran pekerjaan dipastikan bermanfaat, lantaran mereka akan mendengarkan keluh kesah Anda tanpa "bumbu-bumbu." Bahkan, mereka bisa memberikan perspektif yang lebih obyektif.

2. Tentukan satu hal bagus dari pekerjaan

Bila pekerjaan Anda saat ini bukan pekerjaan impian, setidaknya temukan sejumlah hal positif dari pekerjaan itu. Semisal, rekan-rekan kerja Anda menyenangkan atau jarak kantor Anda dekat dari rumah.

Hakim mengatakan, fokus kepada hal-hal positif akan membuat pekerjaan yang kurang menyenangkan menjadi lebih mudah dilakukan.

"Ketika Anda menemukan hal positif yang dapat Anda syukuri, maka hari-hari kerja menjadi lebih mudah," sebut Hakim.

3. Beri penghargaan untuk diri sendiri

Tak ada salahnya memberikan penghargaan terhadap diri sendiri yang telah bekerja keras. Hakim menyarankan Anda untuk menentukan perilaku kerja spesifik yang bisa menjadi tolak ukur Anda.

Perilaku tersebut misalnya tidak mengeluh soal pekerjaan selama seminggu penuh, atau tidak mendengus kesal ketika atasan meminta Anda melakukan pekerjaan yang menurut Anda tak perlu dikerjakan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Whats New
OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

Rilis
Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Whats New
Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Work Smart
INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal 'Jangkar' Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal "Jangkar" Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Whats New
Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Whats New
Lebaran 2024, KAI Sebut 'Suite Class Compartment' dan 'Luxury'  Laris Manis

Lebaran 2024, KAI Sebut "Suite Class Compartment" dan "Luxury" Laris Manis

Whats New
Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Whats New
Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Whats New
Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Whats New
IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

Whats New
Catat, Ini Jadwal Perjalanan Ibadah Haji Indonesia 2024

Catat, Ini Jadwal Perjalanan Ibadah Haji Indonesia 2024

Whats New
Pada Liburan ke Luar Negeri, Peruri Sebut Permintaan Paspor Naik 2,5 Lipat Pasca Pandemi

Pada Liburan ke Luar Negeri, Peruri Sebut Permintaan Paspor Naik 2,5 Lipat Pasca Pandemi

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com