Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bank Dunia: Dampak Ekonomi Brexit Tak Hanya Pukul Inggris dan Uni Eropa

Kompas.com - 09/01/2019, 10:30 WIB
Murti Ali Lingga,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

WASHINGTON, KOMPAS.com - Alotnya perundingan terkait keluarnya Inggris dari Uni Eropa alias Brexit diprediksi memberikan dampak ekonomi, tak hanya ke negara-negara kawasan Eropa. Dampak ekonomi Brexit pun diprediksi akan terasa hingga ke negara-negara di Afrika Utara.

Hal tersebut diungkapkan oleh Bank Dunia. Dikutip dari The Guardian, Rabu (9/1/2019), dalam laporan terbarunya, Bank Dunia menyatakan negara-negara Eropa Timur seperti Belarus dan Ukraina, serta negara-negara Mediterania termasuk Turki, Mesir, dan Maroko akan turut terpukul jika negosiasi Brexit antara Inggris dan Uni Eropa buntu.

Hal ini khususnya terkait sektor perdagangan. Negara-negara yang banyak melakukan perdagangan dengan Inggris dan Uni Eropa, kata Bank Dunia, akan turut menelan pil pahit Brexit yang tak berjalan mulus.

"Brexit tanpa kesepakatan adalah risiko bagi Inggris, Uni Eropa dan setiap wilayah yang banyak berdagang dengan mereka. Ini berarti negara-negara di Eropa timur seperti Moldova, Georgia hingga Afrika Utara akan terpengaruh," kata penulis laporan Bank Dunia tersebut, Franziska Ohnsorge.

Laporan terkait dampak Brexit tersebut dirilis sejalan proyeksi terbaru Bank Dunia tentang perlambatan ekonomi global pada tahun 2019. Sebagian besar disebabkan melambatnya pertumbuhan di negara-negara maju.

Bank Dunia memproyeksikan pertumbuhan ekonomi global turun menjadi 2,9 persen pada tahun 2019 dan 2,8 persen pada 2020. Sebelumnya, pertumbuhan ekonomi dunia diprediksi 3 persen pada laporan terakhir Bank Dunia tahun lalu.

Pada Juni 2018, Bank Dunia pun sempat memproyeksikan pertumbuhan ekonomi global pada tahun 2019 mencapai 3,1 persen.

Bank Dunia dalam laporan teranyarnya juga memperingatkan ada prospek yang kian "gelap," tak hanya berasal dari Brexit yang buntu, namun juga dari perang dagang antara AS dan China dan meningkatnya ketegangan politik.

 

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Saat Persoalan Keuangan Indofarma Bakal Berujung Pelaporan ke Kejagung

Saat Persoalan Keuangan Indofarma Bakal Berujung Pelaporan ke Kejagung

Whats New
Luhut Perkirakan Pembangunan Bandara VVIP IKN Rampung Tahun Depan

Luhut Perkirakan Pembangunan Bandara VVIP IKN Rampung Tahun Depan

Whats New
5 Hal di CV yang Bikin Kandidat Tampak Lemah di Mata HRD, Apa Saja?

5 Hal di CV yang Bikin Kandidat Tampak Lemah di Mata HRD, Apa Saja?

Work Smart
Cegah Persaingan Usaha Tidak Sehat, KPPU Tingkatkan Kerja Sama dengan Bea Cukai

Cegah Persaingan Usaha Tidak Sehat, KPPU Tingkatkan Kerja Sama dengan Bea Cukai

Whats New
Pelepasan Lampion Waisak, InJourney Targetkan 50.000 Pengunjung di Candi Borobudur

Pelepasan Lampion Waisak, InJourney Targetkan 50.000 Pengunjung di Candi Borobudur

Whats New
Didukung Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Masih Menjanjikan

Didukung Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Masih Menjanjikan

Whats New
Bangun Smelter Nikel Berkapasitas 7,5 Ton, MMP Targetkan Selesai dalam 15 Bulan

Bangun Smelter Nikel Berkapasitas 7,5 Ton, MMP Targetkan Selesai dalam 15 Bulan

Whats New
Gelar RUPS, Antam Umumkan Direksi Baru

Gelar RUPS, Antam Umumkan Direksi Baru

Whats New
Siap-siap, Antam Bakal Tebar Dividen 100 Persen dari Laba Bersih 2023

Siap-siap, Antam Bakal Tebar Dividen 100 Persen dari Laba Bersih 2023

Whats New
Berkomitmen Sediakan Layanan Digital One-Stop Solution, Indonet Resmikan EDGE2

Berkomitmen Sediakan Layanan Digital One-Stop Solution, Indonet Resmikan EDGE2

Whats New
Libur Panjang, KCIC Siapkan 28.000 Tempat Duduk Kereta Cepat Whoosh

Libur Panjang, KCIC Siapkan 28.000 Tempat Duduk Kereta Cepat Whoosh

Whats New
Emiten Penyedia Infrastruktur Digital EDGE Raup Laba Bersih Rp 253,6 Miliar pada 2023

Emiten Penyedia Infrastruktur Digital EDGE Raup Laba Bersih Rp 253,6 Miliar pada 2023

Whats New
InJourney: Bergabungnya Garuda Indonesia Bakal Ciptakan Ekosistem Terintegrasi

InJourney: Bergabungnya Garuda Indonesia Bakal Ciptakan Ekosistem Terintegrasi

Whats New
KAI Bakal Terima 1 Rangkaian Kereta LRT Jabodebek yang Diperbaiki INKA

KAI Bakal Terima 1 Rangkaian Kereta LRT Jabodebek yang Diperbaiki INKA

Whats New
BTN Relokasi Kantor Cabang di Cirebon, Bidik Potensi Industri Properti

BTN Relokasi Kantor Cabang di Cirebon, Bidik Potensi Industri Properti

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com