Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prabowo Sebut Sejumlah BUMN Bangkrut, Ini Respons Menteri Rini

Kompas.com - 16/01/2019, 16:39 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita ,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara ikut angkat bicara soal pernyataan calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto yang menyebut sejumlah BUMN bangkrut.

Menurut dia, saat ini perusahaan BUMN masih bisa menjalankan roda bisnis meski banyak hambatan. Masih ada beberapa BUMN yang tengah diperbaiki dari sisi manajemen keuangannya, seperti Garuda Indonesia dan Pertamina.

"Kita harus menyadari tidak semua BUMN sudah hebat semua. Ada yang harus kita perbaiki. Tujuan kami bagaimana membuat BUMN semakin baik dan kuat sehingga bisa jadi pemain global," kata Rini saat ditemui di Sentul International Convention Center, Bogor, Rabu (16/1/2019).

Meski begitu, Rini menepis sebutan bangkrut yang dilontarkan Prabowo. Buktinya, semua BUMN masih bisa beroperasi normal tanpa mengurangi layanan sedikitpun.

Baca juga: Benarkah Garuda Bangkrut seperti Kata Prabowo?

"Seperti kata Presiden, tolonglah, kalau mau bicara dengan data. Detilkan secara menyeluruh," kata Rini.

Rini mengatakan, BUMN memiliki tanggungjawab besar untuk menghidupi karyawan dan memeratakan kesejahteraan masyarakat.

Untuk itu kata dia, dalam pengembangan usaha mustahil BUMN tak memerlukan pinjaman dari eksternal. Hal tersebut sekaligus menanggapi pernyataan Prabowo terkait banyaknya BUMN yang terlilit utang. Sementara BUMN yang masih mengantungi profit, keuntungannya dianggap tak seberapa.

"Tidak mungkin mengembangkan usaha tanpa meminjam. Sekarang kita lihat UMKM yang kita bina, modalnya tidak bisa dari sendiri. Mereka juga perlu pendampingan agar jangan sampai rugi," kata Rini.

Baca juga: Prabowo Sebut Pemerintah Sebabkan Sejumlah BUMN Bangkrut

Sebelumnya diberitakan, Prabowo Subianto mengkritik pemerintahan Joko Widodo yang dinilainya membuat sejumlah BUMN dalam kondisi bangkrut.

"Negara yang membiarkan BUMN kita, Pertamina, Garuda, sekarang dalam keadaan kalau bisa dibilang ya bangkrut," kata Prabowo.

Prabowo menyebut sejumlah BUMN bangkrut karena utangnya sudah menumpuk. Setiap tahun kata dia, banyak BUMN yang kondisi keuangannya merugi.

"Pertamina, PLN Krakatau Steel, sekarang utangnya mengerikan. Kalau ada BUMN yang untung, untungnya pun tak seberapa," kata dia.

Ketua Umum Partai Gerindra ini memastikan, jika ia dan Sandiaga Uno mendapatkan mandat dari rakyat, ia akan mengubah kondisi ini. Utang pemerintah dan BUMN akan dilunasi perlahan-lahan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BUMN Farmasi Ini Akui Tak Sanggup Bayar Gaji Karyawan Sejak Maret 2024

BUMN Farmasi Ini Akui Tak Sanggup Bayar Gaji Karyawan Sejak Maret 2024

Whats New
Cara Membuat Kartu Debit Mandiri Contactless

Cara Membuat Kartu Debit Mandiri Contactless

Work Smart
Rincian Lengkap Harga Emas 19 April 2024 di Pegadaian

Rincian Lengkap Harga Emas 19 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Kembali Tertekan, Nilai Tukar Rupiah Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS

Kembali Tertekan, Nilai Tukar Rupiah Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS

Whats New
Gencar Ekspansi, BUAH Bangun Cold Storage di Samarinda dan Pekanbaru

Gencar Ekspansi, BUAH Bangun Cold Storage di Samarinda dan Pekanbaru

Whats New
Harga Jagung Anjlok: Rombak Kelembagaan Rantai Pasok Pertanian

Harga Jagung Anjlok: Rombak Kelembagaan Rantai Pasok Pertanian

Whats New
Bandara Internasional Soekarno-Hatta Peringkat 28 Bandara Terbaik di Dunia

Bandara Internasional Soekarno-Hatta Peringkat 28 Bandara Terbaik di Dunia

Whats New
IHSG Ambles 1,07 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.266 Per Dollar AS

IHSG Ambles 1,07 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.266 Per Dollar AS

Whats New
Buka Asia Business Council's 2024, Airlangga Tegaskan Komitmen Indonesia Percepat Pembangunan Ekonomi

Buka Asia Business Council's 2024, Airlangga Tegaskan Komitmen Indonesia Percepat Pembangunan Ekonomi

Whats New
Voucher Digital Pizza Hut Kini Tersedia di Ultra Voucher

Voucher Digital Pizza Hut Kini Tersedia di Ultra Voucher

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Jumat 19 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 19 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Whats New
Detail Harga Emas Antam Jumat 19 April 2024, Naik Rp 10.000

Detail Harga Emas Antam Jumat 19 April 2024, Naik Rp 10.000

Earn Smart
Chandra Asri Group Jajaki Peluang Kerja Sama dengan Perum Jasa Tirta II untuk Kebutuhan EBT di Pabrik

Chandra Asri Group Jajaki Peluang Kerja Sama dengan Perum Jasa Tirta II untuk Kebutuhan EBT di Pabrik

Whats New
IHSG Bakal Lanjut Menguat? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Bakal Lanjut Menguat? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Earn Smart
Perkenalkan Produk Lokal, BNI Gelar Pameran UMKM di Singapura

Perkenalkan Produk Lokal, BNI Gelar Pameran UMKM di Singapura

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com