Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Cara Ampuh agar Dipercaya Atasan di Kantor

Kompas.com - 18/01/2019, 17:00 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Editor

KOMPAS.com - Dalam pekerjaan, membangun kepercayaan antara Anda sebagai pegawai dan atasan merupakan hal yang penting. Sebab, ini akan membentuk diri Anda sebagai pegawai yang baik dan akhirnya berdampak baik pula bagi karier Anda.

Dikutip dari Reader's Digest, Jumat (18/1/2019), ada 6 cara yang dapat Anda lakukan agar atasan menaruh kepercayaan pada Anda. Berikut penjelasannya.

 

1. Bahas pekerjaan bersama

A Roger Merrill, konsultan dan penulis buku Talent Unleashed: 3 Leadership Conversations to Ignite the Unlimited Potential in People meyatakan, Anda bisa saja memiliki tujuan karier yang bagus, namun tak ada artinya bila Anda dan atasan memiliki definisi yang berbeda terkait kesuksesan.

Oleh karena itu, Merrill menyarankan Anda untuk membahas pekerjaan bersama atasan. Mintalah penjelasan mengenai ekspektasi atasan terhadap Anda dan apa pekerjaan terpenting Anda.

"Anda bisa saja kerja keras dan atasan masih berpikir Anda tak bekerja, bukan karena Anda tak bisa dipercaya, namun Anda dan atasan memiliki definisi yang berbeda," sebut Merrill.

2. Ciptakan tujuan yang jelas

Diskusikan tujuan dengan atasan Anda, yang berorientasi tindakan ketimbang berorientasi hasil. Menurut Paul Zak, penulis buku Trust Factor: The Science of Creating High Performance Companies, dengan cara ini Anda bisa membuktikan bahwa Anda memiliki langkah yang jelas untuk membantu perusahaan.

"Jika saya bilang mau meningkatkan penjualan, ini sangat samar-samar. Namun, jika saya mengatakan tujuan saya adalah menjual 5 unit per minggu, ini adalah tindakan yang saya bisa ambil, ada dokumennya, dan bisa sangat transparan," ujar Zak.

3. Cari solusi sebelum minta pertolongan

Tak ada salahnya meminta pertolongan, sebab atasan yang baik pun akan sangat senang membantu Anda agar perusahaan bisa sukses. Namun, jangan mudah meminta pertolongan begitu saja ketika menemui kesulitan dalam bekerja.

Joel Peterson, pimpinan JetBlue Airways dan penulis buku The 10 Laws of Trust menyatakan, sebelum minta pertolongan, lebih baik diskusikan sejumlah kemungkinan dan kemudian tentukan solusinya.

"Cara ini lebih konstruktif karena atasan bisa melihat Anda mencari alernatif. Anda tidak hanya meminta pertolongan, namun Anda berpikir juga," jelas Peterson.

4. Jangan ulangi kesalahan

Anda memang manusia biasa yang tak sempurna. Namun, dalam bekerja, jangan mengulangi kesalahan yang sama.

"Kuncinya adalah membuat kesalahan yang berbeda ketimbang mengulangi kesalahan yang sama terus-menerus. Tujuan saya adalah agar orang lain mengetahui di mana kelemahan dan kegagalan saya," ungkap Hayes Drumwright, CEO POPin dan penulis buku Management vs Employees: How Leaders Can Bridge the Power Gaps That Hurt Corporate Performance.

5. Jadilah pendengar yang baik

Melakukan kontak mata ketika berbicara dengan atasan menunjukkan bahwa Anda mendengarkan. Dengan demikian, buang jauh-jauh keinginan untuk mengecek ponsel.

"Letakkan ponsel Anda, matikan, simpan di atas meja. Jangan terdistraksi. Buatlah atasan Anda merasa seperti satu-satunya orang di dalam ruangan," terang Zak.

6. Minta izin sebelum menyampaikan pendapat

Ketika Anda tidak setuju dengan keputusan yang diambil atasan, tunjukkan rasa hormat dengan meminta izin menyampaikan pendapat Anda. Seringkali, atasan akan sangat senang jika memperoleh alternatif opini, namun kerap kali tak peduli juga dengan ketidaksetujuan Anda.

"Seringkali mereka (atasan) akan mengatakan mereka tidak mau ada masukan. Maka dari itu, mintalah izin (untuk menyampaikan pendapat)," jelas Merrill.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com