Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inilah 10 "Skill" yang Paling Dibutuhkan Perusahaan Tahun 2019

Kompas.com - 21/01/2019, 07:37 WIB
Mutia Fauzia,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

KOMPAS.com — Anda ingin mencoba hal baru di tahun 2019? Atau sedang ingin mengubah karier?

Berdasarkan analisis dari laman berjejaring LinkedIn, pada 2019 perusahaan cenderung mencari kandidat yang menguasai kombinasi dari hard skill dan soft skill, dengan kreativitas berada di posisi pertama dalam daftar keterampilan yang dibutuhkan oleh perusahaan.

Dikutip dari laman resmi Forum Ekonomi Dunia (WEF), data LinkedIn tersebut senada dengan data Future Jobs Report WEF yang menyimpulkan keterampilan "manusia", seperti orisinalitas, inisiatif, dan pemikiran kritis, cenderung meningkat nilainya di mata para pencari tenaga kerja seiring dengan kemajuan teknologi dan otomatisasi.

"Memperkuat soft skill adalah salah satu investasi terbaik yang bisa Anda lakukan untun berhasil dalam karier, karena hal tersebut tidak akan pernah kedaluwarsa," ujar LinkedIn Learning Editor Paul Petrone.

Baca juga: Demi Karier Anda, 8 Hal Ini Tak Perlu Dibagikan di LinkedIn

"Selain itu, dengan berkembangnya AI (kecerdasan buatan) membuat soft skills menjadi semakin dibutuhkan karena hal tersebut tidak bisa dilakukan oleh robot," lanjut dia.

Selain kreativitas, menurut  LinkedIn, ada empat soft skill lain yang diminati perusahaan dari calon karyawannya. Yaitu persuasi atau kemampuan untuk meyakinkan orang lain, kolaborasi, kemampuan beradaptasi, dan manajemen waktu.

WEF memandang posisi berbagai skill tersebut cenderung akan meningkat seiring dengan berjalannya waktu dengan proses pembelajaran yang aktif, kreativitas dan pengaruh sosial juga akan meningkat dalam daftar tersebut.

Adapun untuk hard skill, komputasi cloud berada di posisis teratas, dan diikuti oleh AI (artificial intelligence), analytical reasoning, manajemen manusia, juga user experience (UX) design.

Berikut daftar skill yang paling dibutuhkan perusahaan tahun ini,

Soft Skill

1. Kreativitas
2. Persuasif
3. Kolaborasi
4. Kemampuan beradaptasi
5. Manajemen waktu

Hard Skill

1. Komputasi cloud
2. Kecerdasan buatan
3. Analytical reasoning
4. Manajemen manusia
5. UX design


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cek, Ini Daftar Lowongan Kerja BUMN 2024 yang Masih Tersedia

Cek, Ini Daftar Lowongan Kerja BUMN 2024 yang Masih Tersedia

Whats New
Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 29 Maret 2024

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 29 Maret 2024

Spend Smart
Kecelakaan Beruntun di GT Halim Diduga gara-gara Truk ODOL, Kemenhub Tunggu Investigasi KNKT

Kecelakaan Beruntun di GT Halim Diduga gara-gara Truk ODOL, Kemenhub Tunggu Investigasi KNKT

Whats New
Indef: Banjir Barang Impor Harga Murah Bukan Karena TikTok Shop, tapi...

Indef: Banjir Barang Impor Harga Murah Bukan Karena TikTok Shop, tapi...

Whats New
Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

Whats New
Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com