Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sosok Eka Tjipta di Mata Prabowo dan Jonan, Para Kawan Lama...

Kompas.com - 28/01/2019, 06:07 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita ,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com — Sejumlah tamu VIP hadir melayat ke tempat peristirahatan terakhir pendiri Sinarmas Group, Eka Tjipta Widjaja, di rumah duka Sentosa Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Subroto.

Salah satunya yakni Prabowo Subianto, calon presiden nomor urut 02. Saat ditemui usai melayat di rumah duka, Prabowo mengaku sudah lama mengenal Eka Tjipta semasa muda dulu.

"Saya kenal keluarga Pak Eka, saya kenal Pak Eka juga dari dulu saya masih muda," ujar Prabowo di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta, Minggu (27/1/2019).

Baca juga: Kenangan Sandiaga Dinasihati Eka Tjipta, Kerja Keras dan Pentingnya Jaringan

Meski mengaku sudah kenal lama, Prabowo merasa tak perlu menceritakan pengalaman pribadi bersama Eka Tjipta. Prabowo menganggap, semasa hidupnya Eka memiliki banyak peranan dalam dunia bisnis.

"Karena itu, saya merasa wajib untuk datang, belasungkawa," kata Prabowo.

Selain itu, hadir pula Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Ignasius Jonan di rumah duka. Jonan menganggap sosok Eka Tjipta merupakan tokoh hebat di Indonesia yang memiliki bisnis moncer. Selain itu, ia juga mengenal sebagian keluarga pendiri Sinarmas itu.

Jonan mengaku salut dengan perjuangan Eka Tjipta yang merintis usaha dari nol dan bertahan dengan kondisi jatuh bangun.

"Orang hebat, membangun usaha dari kecil dan juga sampai besar sekali dan melewati banyak zaman," kata Jonan.

"Saya paling meneladani usaha yang kerja keras dan sungguh-sungguh," lanjut dia.

Eka telah merintis Sinar Mas Group lebih dari 80 tahun, bermula dari kantor kecil yang didirikannya di Makassar. Ia dikenal sebagai salah satu orang terkaya di Indonesia. Majalah Globe Asia menulis, kekayaannya pada 2018 mencapai 13,9 miliar dollar AS.

Bisnis yang dia miliki cukup beragam,mulai dari pulp dan kertas, jasa keuangan, properti, hingga keuangan.

Terkait meninggalnya Eka Tjipta, Managing Director Sinarmas Gandi Sulistiyanto menyebut taipan tersebut tidak mengidap penyakit serius. Bahkan, ia masih menjalani aktivitas seperti biasa pada Kamis (24/1/2019). Namun, kondisinya menurun pada Jumat (24/1/2019).

“Beliau tidak mengidap penyakit serius apa pun, dia dalam keadaan sehat dan beraktivitas seperti biasanya. Namun, kemarin (25/1/2019), kondisinya mulai menurun, dan tadi malam (26/1/2019), pukul 19.43, beliau mengembuskan napas terakhir,” kata Gandi seperti dilansir dari Kompas.id.

Eka Tjipta meninggalkan 15 anak dari dua pernikahannya dengan almarhum istri pertamanya Trinidewi Lasuki dan istri keduanya, Melfie Pirieh Widjaja.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Whats New
Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Work Smart
Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Work Smart
Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Whats New
Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Whats New
HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

Rilis
Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Whats New
Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Whats New
Freeport Indonesia Catat Laba Bersih Rp 48,79 Triliun pada 2023, Setor Rp 3,35 Triliun ke Pemda Papua Tengah

Freeport Indonesia Catat Laba Bersih Rp 48,79 Triliun pada 2023, Setor Rp 3,35 Triliun ke Pemda Papua Tengah

Whats New
KPLP Kemenhub Atasi Insiden Kebakaran Kapal di Perairan Tanjung Berakit

KPLP Kemenhub Atasi Insiden Kebakaran Kapal di Perairan Tanjung Berakit

Whats New
Wamenkeu Sebut Suku Bunga The Fed Belum Akan Turun dalam Waktu Dekat

Wamenkeu Sebut Suku Bunga The Fed Belum Akan Turun dalam Waktu Dekat

Whats New
PNS yang Dipindah ke IKN Bisa Tempati Apartemen Mulai September

PNS yang Dipindah ke IKN Bisa Tempati Apartemen Mulai September

Whats New
RMKE: Ekspor Batu Bara Diuntungkan dari Pelemahan Rupiah

RMKE: Ekspor Batu Bara Diuntungkan dari Pelemahan Rupiah

Whats New
Antisipasi Darurat Pangan di Papua Selatan, Kementan Gencarkan Optimasi Lahan Rawa di Merauke

Antisipasi Darurat Pangan di Papua Selatan, Kementan Gencarkan Optimasi Lahan Rawa di Merauke

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com