Kementerian Keuangan ( Kemenkeu) menyampaikan kekecewaannya atas pernyataan calon presiden Prabowo Subianto yang menyatakan bahwa penyebutan Menteri Keuangan bisa diganti dengan "Menteri Pencetak Utang".
"Apa yang disampaikan calon presiden Prabowo, 'Jangan lagi ada penyebutan Menteri Keuangan ( Menkeu), melainkan diganti jadi Menteri Pencetak Utang', sangat mencederai perasaan kami yang bekerja di Kementerian Keuangan," tulis Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Informasi Kemenkeu Nufransa Wira Sakti dalam unggahannya di Facebook, Minggu (27/1/2019).
Kementerian Keuangan, lanjut dia, adalah sebuah institusi negara yang penamaan, tugas, dan fungsinya diatur oleh undang-undang.
"Siapa pun tidak sepantasnya melakukan penghinaan atau mengolok-olok nama sebuah institusi negara yang dilindungi oleh undang-undang, apalagi seorang calon presiden," sebutnya.
Baca selengkapnya di sini
Baca juga: Soal Pencetak Utang, Timses Prabowo Bandingkan Menkeu dan Penyerang Liverpool
Pendiri Sinar Mas Group, Eka Tjipta Widjaja, tutup usia pada Sabtu (26/1/2019) di umur 98 tahun.
Rencananya, mendiang Eka dimakamkan pada Sabtu 2 Februari 2019. Lokasinya di Desa Marga Mulya, Kabupaten Karawang, Jawa Barat.
Di umur hampir 100 tahun itu, Eka berhasil mengembangkan bisnisnya hingga menjadi salah satu perusahaan raksasa di Asia. Ekspansi bisnis dilakukan tak hanya di Indonesia, tapi juga ke luar negeri.
Eka juga membangun jaringan bisnis yang besar sehingga Sinar Mas Group mencakup komoditas bisnis yang beragam. Berikut 5 fakta menarik mengenai Eka Tjipta :
Baca selengkapnya di sini
Baca juga: Kenangan Sandiaga Dinasihati Eka Tjipta, Kerja Keras dan Pentingnya Jaringan
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.