Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 31/01/2019, 09:37 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Baba Rafi Indonesia dalam waktu dekat akan membuka gerai baru di Taipei, Taiwan. Hal ini ditandai dengan penandatanganan letter of intent (LoI) antara Asosiasi Pengusaha Indonesia di Taiwan (APIT) dengan PT Baba Rafi Indonesia tentang tindak lanjut kerja sama keduanya terkait waralaba di Taiwan.

Penandatanganan tersebut difasilitasi oleh Kantor Dagang Ekonomi Indonesia (KDEI) Taipei. “Dengan penandatanganan LoI tersebut, maka waralaba asal Indonesia akan segera hadir di Taiwan," ujar Kepala KDEI Taipei Didi Sumedi dalam keterangan tertulis, Kamis (31/1/2019).

Didi berharap langkah Kebab Baba Rafi dapat diikuti ekspansi waralaba lain dari tanah air. Sejak 2018, KDEI Taipei gencar memfasilitasi kerja sama antara pengusaha Indonesia yang ada di Taiwan dengan pengusaha di Indonesia.

Kerja sama APIT dengan waralaba Baba Rafi merupakan realisasi awal dari penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara APIT dengan Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) tentang kerja sama pengembangan ritel Indonesia di pasar Taiwan pada Oktober 2018 lalu.

Menurut Didi, peluang pasar waralaba asal Indonesia di Taiwan sangat besar. Di sana, ada sekitar 300.000 masyarakat Indonesia dan sebagian besar merupakan pekerja migran. Jumlah pekerja migran Indonesia di Taiwan merupakan terbanyak kedua setelah Malaysia.

“Pasar di Taiwan cukup menjanjikan. Apalagi kebab juga digemari berbagai kalangan, sehingga pangsanya tidak hanya masyarakat Indonesia, tetapi juga masyarakat Taiwan itu sendiri,” kata Didi.

Didi menambahkan, Kebab Baba Rafi merupakan salah satu waralaba sukses yang melebarkan sayap tidak hanya di Indonesia, tetapi juga di mancanegara. Kebab Baba Rafi bahkan sudah lebih dulu masuk ke pasar Eropa.

Waralaba tersebut dinobatkan sebagai The World’s Biggest Kebab Chain. Didi melihat Kebab Baba Rafi tersebut bukan hanya bisnis yang berorientasi profit, tetapi lebih dari itu.

"Masyarakat sekaligus pengusaha Indonesia di Taiwan ingin mempersembahkan yang terbaik untuk negeri dan memberikan kebanggaan bagi masyarakat Indonesia,” kata Didi.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Jadi Bos Baru BTN, Nixon LP Napitupulu Siapkan 3 Strategi

Jadi Bos Baru BTN, Nixon LP Napitupulu Siapkan 3 Strategi

Whats New
[POPULER MONEY] 21 Pegawai Bea Cukai Terbukti Lakukan Pelanggaran Registrasi IMEI | Syarat  Penerima Beras Bansos 10 Kilogram

[POPULER MONEY] 21 Pegawai Bea Cukai Terbukti Lakukan Pelanggaran Registrasi IMEI | Syarat Penerima Beras Bansos 10 Kilogram

Whats New
Rupiah Sepekan Menguat 1,25 Persen, Ini Penopangnya

Rupiah Sepekan Menguat 1,25 Persen, Ini Penopangnya

Whats New
Intip Gaji Benaia, Pemuda Kendari yang Lolos Jadi Tentara AS

Intip Gaji Benaia, Pemuda Kendari yang Lolos Jadi Tentara AS

Work Smart
Cara Beli Token Listrik dan Bayar Tagihan PLN lewat BSI Mobile

Cara Beli Token Listrik dan Bayar Tagihan PLN lewat BSI Mobile

Spend Smart
KPK Kritik Pemanggilan PNS Milenial Pembocor Borok Bea Cukai

KPK Kritik Pemanggilan PNS Milenial Pembocor Borok Bea Cukai

Whats New
Daftar Angkutan Barang yang Boleh Melintas Selama Mudik Lebaran 2023

Daftar Angkutan Barang yang Boleh Melintas Selama Mudik Lebaran 2023

Whats New
Istri Kepala BPN Jaktim yang Pamer Kekayaan: Di Medsos Nggak Benar

Istri Kepala BPN Jaktim yang Pamer Kekayaan: Di Medsos Nggak Benar

Whats New
Pemerintah: Ketersediaan Pangan Cukup sampai Hari Ini, Harga Masih Terkendali

Pemerintah: Ketersediaan Pangan Cukup sampai Hari Ini, Harga Masih Terkendali

Whats New
Garuda Pastikan Harga Tiket Pesawat Tak Naik saat Libur Lebaran 2023

Garuda Pastikan Harga Tiket Pesawat Tak Naik saat Libur Lebaran 2023

Whats New
Marak Pungli Bea Cukai ke Pengusaha Jepang Bikin Soeharto Naik Pitam

Marak Pungli Bea Cukai ke Pengusaha Jepang Bikin Soeharto Naik Pitam

Whats New
Jaga Stok Jelang Lebaran, Pemerintah Bakal Impor 215.000 Ton Gula

Jaga Stok Jelang Lebaran, Pemerintah Bakal Impor 215.000 Ton Gula

Rilis
Sudah Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 50

Sudah Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 50

Whats New
Kemenhub Temukan Tiket Pesawat Dijual Kemahalan, Maskapai Dikenai Sanksi

Kemenhub Temukan Tiket Pesawat Dijual Kemahalan, Maskapai Dikenai Sanksi

Whats New
Tips Mengelola Keuangan Selama Ramadhan untuk Keluarga dengan Anggaran Terbatas

Tips Mengelola Keuangan Selama Ramadhan untuk Keluarga dengan Anggaran Terbatas

Earn Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+