Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bappenas Usul Pengelola Tol Trans Jawa Terapkan Tarif Khusus Bagi Truk

Kompas.com - 08/02/2019, 12:45 WIB
Akhdi Martin Pratama,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas, Bambang Broedjonegoro mengusulkan ada tarif khusus bagi truk pengangkut logistik yang melintasi Tol Trans Jawa.

Hal tersebut diungkapkan Bambang ketika ditanyai soal keluhan pengusaha logisik yang menilai tarif Tol Trans Jawa terlalu mahal.

"Jadi ya paling penting nanti tinggal hitung-hitungan antara operator tolnya dengan potential user-nya, berapa harganya yang bisa atau mungkin ada harga khusus yang bisa diberikan kepada angkutan truk," ujar Bambang di kantornya, Jakarta, Jumat (8/2/2019).

Baca juga: Pengusaha Logistik Sebut Tarif Tol Trans Jawa Mahal, Ini Kata Jasa Marga

Bambang menilai dibangunnya Tol Trans Jawa sebenarnya untuk memudahkan angkutan barang. Dengan adanya tol tersebut, diharapkan dapat memangkas biaya logistik.

"Saya melihat jalan tol sebagai sumber pertumbuhan ekonomi karena dengan adanya jalan tol kan kelancaran transportasi menjadi lebih baik biaya logistik bisa turun," kata Bambang.

Sebelumnya, pengusaha logistik mengeluhkan mahalnya harga tarif Tol Trans Jawa hingga kargo pesawat.

Baca juga: Pengusaha Logistik Keluhkan Mahalnya Tarif Tol Trans Jawa dan Kargo Pesawat

Tingginya tarif tol menjadi salah satu permasalahan yang harus dihadapi oleh para pengusaha logistik. Pengusaha harus mengeluarkan ongkos yang lebih besar untuk menunjang usahanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com